Denada dan putrinya. Tabloidbintang.com

kesehatan

Anak Denada Menderita Leukemia, Ketahui 4 Tipe Leukimia

Rabu, 18 Juli 2018 07:07 WIB
Reporter : Yayuk Widiyarti Editor : Rini Kustiani

CANTIKA.COM, Jakarta - Anak Denada, Shakira Aurum menderita leukemia atau kanker darah. Anak berusia 5 tahun itu tengah menjalani perawatan di Singapura. leukemia adalah kanker sel darah putih yang dimulai dari sumsum, tempat diproduksinya sel-sel darah merah, sel-sel darah putih, dan trombosit.

Baca juga:
Anak Denada Mengalami Leukemia, Kenali 7 Gejalanya
Rambut Denada Panjang dan Indah, Tips Merawat Hair Extension

Sel-sel darah putih penderita leukemia terlalu banyak sehingga justru mengganggu tugasnya dan menekan pembentukan komponen-komponen darah lain di sumsum. Para penderita leukemia biasanya kekurangan sel-sel darah merah dan butuh transfusi darah.

"Trombosit rendah dan sangat mudah mengalami pendarahan, produksi sel-sel darah merah juga kurang sehingga tak mampu melawan infeksi," kata dokter Sarah Vaiselbuh dari Rumah Sakit Universitas Staten Island di New York, Amerika Serikat, seperti dikutip dari Live Science. Ada empat tipe leukemia dan seberapa cepat penyebarannya:

1. Leukemia Akut
Penyakit bisa semakin parah dengan cepat dan butuh perawatan segera. Sel-sel darah tak normal berupa sel-sel yang belum matang dan tak bisa berfungsi semestinya.

2. Leukemia Kronis
Penyakit ini berkembang lambat tanpa gejala khusus. Sel-sel abnormal berupa sel-sel yang sudah matang dan bisa berfungsi semestinya selama jangka waktu tertentu.

3. Leukemia Myeloid
Dimulai dari sel-sel myeloid yang berada jauh di dalam sumsum. Normalnya, sel-sel myeloid memproduksi sel-sel darah merah dan putih serta trombosit, juga mencegah penggumpalan darah.

4. Leukemia Limfositik
leukemia tipe ini mempengaruhi sel-sel limfoid yang membentuk jaringan limfa.

Pengobatan utama leukemia dalah kemoterapi, termasuk menyuntikkan berbagai obat ke darah dan tulang belakang. Bila kemoterapi tak manjur, dokter akan menyarankan transplantasi sumsum tulang dengan lebih dulu mendata keluarga atau pendonor yang memiliki sumsum tulang yang cocok.