Ilustrasi ngemil di kantor. shutterstock.com

kesehatan

Wabah Corona, Jaga Daya Tahan Tubuh dengan Kurangi Camilan Ini

Senin, 16 Maret 2020 20:00 WIB
Reporter : Antara Editor : Rini Kustiani

CANTIKA.COM, Jakarta - Pemerintah menyatakan wabah virus corona sebagai bencana nasional. Virus corona baru atau COVID-19 bisa ditangkal dengan menjaga kebersihan dan menjaga daya tahan tubuh.

Jika merasa sudah rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer, menggunakan masker, menjaga kebersihan diri dengan mandi minimal dua kali sehari, memperhatikan kebersihan benda-benda yang sering tersentuh di sekitar, kini saatnya mengecek pola konsumsi Anda. Coba lihat apa yang dikonsumsi sehari-hari, apakah jenis makanan dan minuman itu masuk kategori asupan yang sehat.

Selama wabah virus corona, Anda disarankan makan makanan sehat seperti buah, sayur, susu, dan banyak minum air putih. Buat Anda yang sering ngemil, pilihlah camilan sehat seperti biji-bijian. Hindari mengkonsumsi camilan yang mengandung gula berlebihan.

Ahli gizi dari Baltimore, Amerika Serikat, Monica Reinagel mengatakan camilan yang mengandung gula berlebihan tak baik untuk daya tahan tubuh. Musababnya, camilan itu tak hanya memicu kenaikan kadar gula darah, menambah berat badan, memicu penyakit jantung, tapi juga mengganggu kerja sel darah putih.

Ilustrasi makanan manis seperti cupcakes. Unsplash.com/Viktor Forgacs

"Sel darah putih menjadi kurang agresif dalam menghancurkan bakteri jahat," kata Monica Reinagel seperti dikutip Health24, Senin, 16 Maret 2020. Sebuah studi yang dilakukan pada 1970 menunjukkan setelah mengkonsumsi makanan atau camilan yang mengandung gula berlebihan, sel darah putih orang tersebut mengalami koma sesaat.

"Sederhananya, sel darah putih yang mengandung banyak gula membuat sistem imunitas tubuh lebih lemah dalam merespons," kata Reinagel. Penelitian terbaru yang dilakukan pada seekor tikus menunjukkan konsumsi gula yang berlebihan dan efeknya pada sistem kekebalan tubuh, tergantung pada jenis bakteri atau virus yang dilawan.

Konsumsi gula dalam jumlah yang tepat tampaknya dapat membantu tikus pulih dari infeksi virus, namun tidak berhasil dalam memerangi infeksi bakteri pada tubuh tikus tersebut.