Sandiaga Uno dan Nur Asia Uno. Instagram.com/@nurasiauno

cinta

Nur Asia Uno Mengaku Lebih Cemburuan: Hari Gini Gitu Lho

Senin, 16 Desember 2019 21:30 WIB
Reporter : Cantika.com Editor : Silvy Riana Putri

CANTIKA.COM, Jakarta - Pasangan Nur Asia Uno dan Sandiaga Uno menikah pada 28 Juli 1996. Keduanya telah dianugerahi tiga anak, yaitu Amyra Atheefa Uno, Anneesha Atheera Uno, dan Sulaiman Saladdin Uno. Selama berumah tangga 23 tahun ini, keduanya terlihat tampil mesra dengan caranya masing-masing.

Mengulik dari akun Instagram, Nur Asia Uno kerap membagikan unggahan romantis dengan Sandi sapaan akrab dari Sandiaga Uno. Mulai dari menyiapkan botol minum yang berisi infused water potongan buah lemon untuk bekal Sandi, berbalas komentar, olahraga lari bersama hingga menunaikan ibadah subuh berjamaah di dekat kediamannya.

Namun rumah tangga Nur Asia Uno dan Sandiaga Uno tetap sama seperti pasangan lain yang kerap dilanda cemburu. Dalam acara bincang-bincang Obrowlan Manis (Brownis) pada Senin 16 Desember 2019, keduanya hadir sebagai bintang tamu di segmen pertama. Keduanya kompak tampil dalam nuansa biru dengan alas kaki sneakers putih.

Setelah kilas balik tentang masa pacaran 13 tahun, awal perkenalan berkat kakak dari Nur Asia Uno hingga suka duka Long Distance Relationshiop (LDR), Ruben sebagai salah satu pembawa acara Brownis menanyakan siapa yang paling cemburuan di antara mereka berdua.

“Di antara bapak sama ibu, siapa yang paling cemburuan,” kata Ruben.

Nur Asia Uno tegas menjawab, “saya.” Diikuti gerakan tawa sembari melihat Sandi yang berada di samping kanannya.

Sandi pun menimpali jawaban istrinya yang berusia lebih muda satu tahun, “Galak ini.”

Kemudian perempuan kelahiran 28 November 1970 ini merespons, “Harus digalakkin dong, hari gini gitu lho.” Diikuti gelak tawa Sandi dan semua pembawa acara Brownis.

Saat ditanya hal apa yang membuat Nur Asia Uno cemburu, Sandi pun berucap, “Biasanya cemburu karena pulang malam. Biasanya ditanya ‘Ke mana aja sih, janjian ya?’ Saya jawab, iya, janjian sama emak-emak.”