CANTIKA.COM, Jakarta - Di setiap rumah tentu ada semut yang bersarang. Semut akan keluar dari sarangnya guna mencari makan atau saat ada makanan maupun minuman yang berceceran atau tumpah. Ya, kadang Anda tidak menyadari sedikit remah-remah makanan atau noda minuman bisa memancing pasukan semut.
Hal ini tentu mengganggu kenyamanan Anda ketika sedang berada di rumah. Tak heran jika Anda melakukan banyak cara untuk mengusir semut. Salah satu cara yang umum dilakukan untuk mengusir semut adalah dengan menyemprot obat nyamuk berbahan pestisida.
Tetapi, terlalu sering menggunakan pestisida di rumah dapat berdampak buruk bagi penghuni rumah, terutama apabila jarak penyemprotan dekat dengan makanan atau minuman.
Supaya ini tidak terjadi lagi, ada baiknya Anda beralih menggunakan bahan-bahan yang ada di dapur atau rumah Anda untuk mengusir semut dengan aman dan efektif.
Berikut 11 cara mengusir semut di rumah
1. Lada atau cabe bubuk
Salah satu cara mengusir semut membandel di rumah adalah dengan memakai lada. Jika sudah mulai banyak barisan semut, Anda bisa menaburkan bubuk lada hitam atau cabai di dekat barisan semut, maupun di pinggir lantai atau tembok.
Aroma lada dan cabai bubuk dapat membuat semut enggan naik ke permukaan lemari atau meja makan.
2. Bubuk kayu manis
Bubuk kayu manis juga menjadi salah satu bahan alami yang digunakan untuk mengusir semut. Bahkan ada sebuah riset yang menggunakan minyak esensial kayu manis dengan konsentrat tinggi untuk mendukung langkah ini.
Meski belum diketahui tingkat keefektivitasannya, tidak ada salahnya bila Anda mencoba cara mengusir semut dengan bubuk kayu manis. Anda bisa menaburkan bubuk ini di area rumah Anda yang sering dilewati oleh semut.
3. Tepung maizena (tepung jagung)
Jika menemukan banyak semut di dapur, Anda bisa menggunakan tepung maizena. Bagaimanakah caranya? Taburkan tepung maizena di area dapur rumah Anda yang mungkin terdapat sarang semut.
Anda juga bisa menambahkan air di atas taburan tepung. Meski akan tampak berantakan, campuran tepung dan air tersebut bisa mematikan banyak semut.
4. Bubuk atau ampas kopi
Selain lada bubuk dan bubuk kayu manis, Anda bisa menaburkan bubuk atau ampas kopi ke area halaman rumah yang kerap menjadi sarang semut. Misalnya, di dekat pot tanaman. Cara ini juga diyakini dapat mengusir semut yang bersarang di rumah Anda. Mudah dan efektif, bukan?
5. Cuka
Cuka dapat membunuh semut maupun mengusirnya. Jika melihat barisan semut yang membandel di pinggir lantai atau atas meja, Anda bisa membasminya dengan membubuhkan larutan cuka bercampur air, atau hanya cairan cuka.
Aroma cuka mungkin tidak tahan lama pada indera penciuman manusia, tapi beda untuk semut. Hewan kecil ini dapat mencium bau cuka yang sudah kering dan menghindarinya. <!--more-->
6. Pakai bedak tabur
Anda bisa memanfaatkan bedak tabur (talc) sebagai salah satu cara mengusir semut di rumah. Caranya pun simpel. Anda cukup menyebarkan bedak tabur di sarang semut.
Contohnya, di pinggir lantai, tembok, pintu, atau jendela. Umumnya, semut tidak suka berjalan melewati bubuk, apalagi jika bubuk tersebut menempel di tubuhnya.
7. Tea tree oil
Untuk menggunakan tea tree oil sebagai cara mengusir semut di rumah, Anda cukup mencampurkan 5-10 tetes minyak ini dengan 2 gelas air. Lalu, masukkan cairan ke dalam botol semprot, dan bisa langsung digunakan.
Anda bisa pula menggunakan bola kapas yang sudah dibasahi campuran tea tree oil dan air. Taruh bola-bola kapas ini di sudut-sudut rumah yang sering menjadi jalan semut.
Jika aroma tea tree oil terlalu kuat, Anda bisa menambahkan minyak peppermint ke dalam campuran tersebut. Namun seperti kebanyakan minyak esensial, jauhkan tea tree oil dari jangkauan anak-anak maupun hewan peliharaan.
8. Minyak peppermint
Minyak peppermint adalah jenis pembasmi serangga alami yang juga efektif untuk mengusir semut yang mengganggu di rumah. Cukup campurkan 10-20 tetes minyak peppermint dengan 2 gelas air, dan masukkan ke dalam botol semprot.
Anda tinggal menyemprotkan larutan ini ke area pintu dan jendela rumah supaya semut-semut tidak masuk ke rumah Anda. <!--more-->
9. Cairan pembersih kaca dan detergen cair
Cara mengusir semut membandel selanjutnya adalah menggunakan campuran cairan pembersih kaca dan detergen cair. Anda cukup mencampurkan kedua cairan tersebut ke dalam botol semprot. Lalu semprot area rumah Anda yang kerap dilalui oleh semut.
Namun ingatlah untuk membersihkan area ini setelah penyemprotan. Pasalnya, residu atau bekas semprotan cairan biasanya akan tersisa. Meski tidak ada penelitian yang dapat mendukung langkah pencegahan semut ini, tapi tak ada ruginya untuk dicoba.
10. Asam borat
Jika bahan alami ala rumahan tidak dapat mengusir semut yang mengganggu di rumah, Anda mungkin perlu menggunakan asam borat sebagai cara mengusir semut yang paling ampuh. Anda bisa membeli asam borat di toko bahan kimia.
Kemudian, Anda dapat langsung menaburkan asam ini di bawah tembok, sudut lantai, area dapur, atau tempat-tempat lain di mana semut sering bersarang.
Anda juga bisa membuat larutan asam borat dengan cara campurkan ½ sendok teh asam borat, 8 sendok teh gula, dan 1 gelas air hangat. Aduk larutan hingga merata. Masukkan larutan ke dalam botol semprot.
Semprotkan larutan ke area rumah yang banyak semut. Sebagai alternatif, basahi kapas dengan larutan tersebut dan letakkan di beberapa sudut rumah tempat semut bersarang.
Selain itu, Anda bisa membuat perangkap semut dari asam borat. Caranya, campurkan bubuk asam borat dengan makanan atau minuman yang manis, seperti gula, sirup, atau selai. Kemudian, sebarkan campuran ini di area rumah yang dituju.
Kendati demikian, hati-hatilah saat menggunakan asam borat sebagai cara mengusir semut di rumah. Jangan biarkan anak bermain di dekat taburan atau larutan asam borat. Pastikan pula Anda menyimpan sisa asam borat di tempat yang sulit terjangkau oleh anak kecil dan hewan piaraan Anda.
11. Boraks (sodium tetraborate)
Boraks atau sodium tetraborate dapat pula digunakan untuk mengusir semut dengan ampuh. Sama seperti asam borat, Anda bisa memakai larutan yang terdiri dari campuran boraks, gula, dan air hangat. Pastikan untuk menjauhkan bahan kimia ini dari jangkauan anak-anak maupun hewan peliharaan saat menggunakannya.