Harapan Baru Penderita Endometriosis

kesehatan

Faktor Penderita Endometriosis Sulit Hamil dan Perawatan yang Disarankan

Kamis, 23 Maret 2023 20:35 WIB
Reporter : Cantika.com Editor : Silvy Riana Putri

CANTIKA.COM, Jakarta - Penderita endometriosis bisa hamil? Jawabannya bisa sesuai penanganan yang tepat dari ahli. Sebelum sampai ke sana, kita segarkan dulu ingatan bersama apa itu endometriosis.

Endometriosis adalah suatu kondisi kesehatan di mana jaringan yang mirip dengan lapisan rahim tumbuh pada luar rahim, sering kali tumbuh pada ovarium, saluran tuba atau struktur panggul lainnya. Kondisi ini memengaruhi sekitar 10 persen wanita pada usia reproduksi, dan dapat menyebabkan rasa sakit yang parah serta ketidaksuburan.

Salah satu aspek yang paling menantang dari endometriosis adalah dampaknya terhadap kesuburan. Diperkirakan hingga 50 persen penderit endometriosis sulit hamil. Namun, dengan mendapatkan penanganan yang tepat, banyak wanita dengan endometriosis yang berhasil untuk hamil dan melahirkan anak yang sehat sampai usia kehamilan yang ditentukan.

Faktor Penderita Endometriosis Sulit Hamil

Berikut sederet faktor penderita endometriosis sulit hamil menurut Dr. Ruchi Bhandari, konsultan ginekolog, spesialis infertilitas dan ginekolog kosmetik di Mishka IVF Centre, India, seperti dikutip dari Hindustan Times, pada Selasa, 21 Maret 2023.

1. Perlengketan atau Jaringan Parut

Endometriosis dapat menyebabkan terbentuknya perlengketan atau jaringan parut. Hal tersebut bisa mengganggu fungsi organ reproduksi, sehingga membuat sel telur lebih sulit untuk melakukan perjalanan dari ovarium ke rahim atau bagi sperma untuk mencapai sel telur.

2. Peradangan

Seperti kita ketahui bersama endometriosis bisa menyebabkan peradangan, yang membahayakan kualitas sel telur atau mengganggu implantasi. Hal ini juga dapat memengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh, mengganggu tarian hormon yang diperlukan untuk ovulasi dan kehamilan.

3. Masalah Kesehatan Tertentu

Beberapa wanita dengan endometriosis mungkin memiliki kondisi yang tidak terdiagnosis yang semakin memperumit kesuburan, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) atau fibroid rahim.

Baca juga: Endometriosis, Si Penyebab Nyeri Hebat Saat Menstruasi

Halaman selanjutnya membahas perawatan yang disarankan agar wanita dengan endometriosis bisa memiliki keturunan.

<!--more-->

Perawatan agar Penderita Endometriosis Bisa Hamil

Kabar baiknya adalah ada beberapa perawatan yang dapat membantu wanita dengan endometriosis untuk hamil. Tindakan terbaik akan tergantung pada gejala masing-masing wanita, tingkat keparahan endometriosis, dan faktor lainnya.

Dokter Bhandari menyarankan pilihan perawatan tergantung pada tingkat keparahan dan juga faktor lainnya.

1. Operasi

Dalam beberapa kasus, operasi mungkin diperlukan untuk mengangkat jaringan endometrium atau adhesi. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesuburan dengan mengurangi hambatan fisik untuk pembuahan. Namun, pembedahan tidak selalu efektif, dan juga dapat membawa risiko seperti infeksi, pendarahan, atau kerusakan pada organ reproduksi.

2. Terapi Hormonal

Terapi hormonal, seperti pil KB, dapat membantu mengatur siklus menstruasi dan mengurangi keparahan gejala endometriosis. Terapi ini juga dapat membantu meningkatkan kesuburan dengan meningkatkan ovulasi.

Namun, terapi ini mungkin tidak efektif untuk semua wanita dengan endometriosis, dan dapat menyebabkan efek samping seperti penambahan berat badan, perubahan suasana hati, atau penurunan libido.

3. Fertilisasi In Vitro (IVF)

Untuk wanita dengan endometriosis berat atau masalah kesuburan lainnya, program bayi tabung atau IVF mungkin merupakan pilihan terbaik. Ini melibatkan pengambilan sel telur dari indung telur, pembuahan dengan sperma di laboratorium, dan kemudian memindahkan embrio yang dihasilkan ke dalam rahim.

IVF bisa jadi mahal, dan mungkin tidak berhasil pada setiap kasus, tetapi telah membantu banyak wanita dengan endometriosis untuk hamil.

4. Perubahan Gaya Hidup

Ada juga beberapa perubahan gaya hidup yang dapat membantu meningkatkan kesuburan penderita endometriosis. Hal ini termasuk menjaga berat badan yang sehat, berolahraga yang cukup, mengurangi stres, dan menghindari merokok serta konsumsi alkohol yang berlebihan.

Pilihan Editor: 8 Pola Makan untuk Penderita Endometriosis, Rendah Gula hingga Tinggi Omega-3

WIDYA FITRIANINGSIH | HINDUSTAN TIMES

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika