Ilustrasi pasangan jatuh cinta. shutterstock.com

beauty

Memahami Love Language dalam Hubungan, dari Sentuhan Fisik hingga Pujian

Kamis, 24 Agustus 2023 22:00 WIB
Reporter : Tempo.co Editor : Ecka Pramita

CANTIKA.COM, Jakarta - Setiap orang memiliki cara unik dalam menunjukan bahasa cinta atau love language yang dimiliki. Maka dari itu, penting untuk mengenali love language masing-masing supaya memberikan dampak yang signifikan dalam hubungan.

Dengan memahami love language pasangan atau orang yang dicintai, seseorang akan lebih mudah berkomunikasi dan mengungkapkan kasih sayang dengan cara yang mereka pahami dan hargai. Lalu, apa sebenarnya love language? Apa kegunaannya dalam suatu hubungan?

Istilah Love Language

Love language atau bahasa cinta adalah cara seseorang mengekspresikan dan menerima kasih sayang dalam sebuah hubungan. Love language tidak terbatas hanya pada hubungan pasangan saja, tapi juga bisa diterapkan dalam hubungan orang tua-anak, antara saudara, atau bahkan dalam persahabatan.

Dikutip dari Dictionary.com, istilah love language alias bahasa cinta pertama diperkenalkan oleh seorang penulis dan konselor pernikahan bernama Gary Chapman. Pada 1992, Chapman menerbitkan buku dengan judul The Five Love languages: How to Express Heartfelt Commitment to Your Mate.

Dalam bukunya itu, Chapman menjelaskan ada lima bahasa cinta utama yang digunakan oleh seseorang untuk berkomunikasi dan menerima kasih sayang, di antaranya adalah:

1. Words of Affirmation (Pujian dan Kata-kata Penghargaan)

Seseorang dengan love language ini biasanya menyatakan cinta dan penghargaan melalui kata-kata yang positif, pujian, atau ungkapan kasih sayang. Contohnya memberi pujian yang tulus, memberi ucapan sayang, memberi dukungan dengan kata-kata positif.

2. Quality Time (Waktu Berkualitas)

Memberikan perhatian sepenuhnya kepada pasangan dengan menghabiskan waktu bersama, berbicara, dan terlibat dalam kegiatan yang bermakna sangat disukai oleh orang yang memiliki love language quality time. Biasanya orang dengan love language ini sangat senang diajak liburan bersama, nonton bareng atau duduk bersebelahan.

3. Receiving Gifts (Penerimaan Hadiah)

Love language selanjutnya adalah receiving gifts. Seseorang dengan bahasa cinta ini sangat senang memberi atau menerima hadiah sebagai simbol cinta dan perhatian. Hadiah yang diberikan atau diterima pun tidak harus selalu mahal atau diberikan secara teratur karena bagi sebagian orang, hadiah itu bukan hanya sekedar materi tetapi ungkapan perhatian melalui pemberian hadiah.

4. Acts of Service (Tindakan Pengabdian)

Seseorang love language ini menunjukkan cinta melalui tindakan nyata, seperti membantu dalam tugas-tugas sehari-hari, memberikan dukungan praktis, atau melakukan hal-hal yang meringankan beban pasangan. Contohnya berinisiatif membantu pekerjaan rumah atau memberi bantuan tanpa diminta.

5. Physical Touch (Sentuhan Fisik)

Orang dengan jenis love language ini menggunakan sentuhan fisik, seperti pelukan, ciuman, atau keintiman fisik lainnya, untuk mengungkapkan kasih sayang, kenyamanan, dan keintiman.

Kegunaan Love Language

<!--more-->

Selain penting untuk dipahami agar dapat mengetahui jenis bahasa cinta yang dimiliki oleh seseorang dalam menjalankan suatu hubungan, love language juga memiliki sejumlah kegunaan. Dilansir dari Verywellmind.com, ada sejumlah kegunaan love language di antaranya:

1. Meningkatkan Komunikasi

Mengetahui love language pasangan dapat membantu dalam berkomunikasi yang lebih efektif dan akurat. Dengan menggunakan love language yang tepat, pesan cinta dapat tersampaikan dengan lebih jelas dan dimengerti oleh pasangan.

2. Membangun Empati

Ketika Anda belajar lebih banyak tentang bagaimana love language pasangan, hal itu juga berarti bahwa Anda belajar untuk berempati dengan mereka. Love language dapat membantu untuk melihat apa yang membuat orang lain merasa penting dan dicintai.

3. Mempertahankan Intimasi

Dengan mengungkapkan cinta melalui love language yang sesuai, pasangan dapat merasa lebih dekat dan terhubung secara emosional. Ini dapat memperkuat ikatan dan keterikatan antara dua orang dalam hubungan.

4. Menghargai Perbedaan

Setiap orang memiliki preferensi dan kebutuhan yang berbeda dalam menerima cinta. Mengetahui love language pasangan dapat membantu menghargai perbedaan tersebut dan memberikan penghormatan terhadap cara unik pasangan dalam menerima cinta.

Pentingkah Love Language dalam Hubungan

Penulis bernama Chapman berpendapat bahwa setiap orang memiliki love language yang dominan, dan penting bagi pasangan untuk mengenal dan mengkomunikasikan love language masing-masing agar dapat membangun hubungan yang kuat dan saling memenuhi kebutuhan emosional. Oleh karena itu, love language penting untuk diketahui dalam hubungan karena setiap orang memiliki bahasa cinta yang berbeda-beda.

Selain itu, berdasarkan publikasi jurnal Ramadhani Zahra, Wiwid Noor Rakhmad yang berjudul “Penerapan Bahasa Cinta Dalam Pemeliharaan Hubungan Romantis Jarak Jauh” salah satu cara untuk menjaga hubungan romantis adalah dengan memahami konsep The Five Love languages atau bahasa cinta masing-masing, baik bahasa cinta diri sendiri maupun bahasa cinta pasangan. Dalam konteks teori pemeliharaan hubungan, keabsahan konsep bahasa cinta menunjukkan bahwa konsep ini memiliki signifikansi yang dapat diterapkan oleh pasangan romantis untuk menjaga hubungan mereka.

Semua pasangan tidak harus memiliki bahasa cinta yang sama untuk dapat membina sebuah hubungan. Perbedaan bahasa cinta yang dimiliki tiap individu dalam pasangan akan menjadi tantangan baru bagi pasangan untuk merasakan sekaligus menjadi pembelajaran untuk dapat memahami individu lain.

Pilihan Editor: Love Language Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, Sediakan Quality Time

RIZKI DEWI AYU | VIVIA AGARTA FEBRIATI

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika