Buah hingga Cokelat, Makanan untuk Cegah Pusing hingga Nyeri saat Menstruasi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi buah dan sayur. shutterstock.com

Ilustrasi buah dan sayur. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Beberapa perempuan merasa tidak nyaman seperti pusing hingga mual saat menstruasi. Tak sedikit pula yang merasakan nyeri yang tak tertahankan dan lemas. Ternyata kondisi itu bisa diredakan dari makanan atau minuman yang dikonsumsi selama haid.

Rohini Patil, ahli gizi di India dan pendiri Nutracy Lifestyle, mengatakan bahwa selama periode menstruasi perempuan harus lebih berhati-hati dalam memilih asupan. Alasannya, pola makan yang tidak tepat dapat menyebabkan rasa sakit, sakit kepala, mual, diare, dan banyak kondisi tidak nyaman lainnya. Ia pun menyarankan mengonsumsi sederet asupan di bawah ini selama haid.

5 makanan yang bantu cegah kondisi tak nyaman selama menstruasi melansir laman Indian Express pada Sabtu, 29 Agustus 2020

1. Ayam dan ikan

Ayam dan ikan merupakan sumber zat besi dan protein yang bagus. Makan protein sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan dan dapat membantu Anda tetap kenyang untuk jangka waktu yang lebih lama.

“Ini kaya protein dan asam lemak omega 3. Mengonsumsi zat besi akan menangkal penurunan kadar zat besi saat menstruasi,” ujar dokter Patil.

2. Sayuran berdaun hijau dan buah

“Biasanya perempuan akan mengalami penurunan kadar zat besi, terutama saat darah menstruasi banyak keluar. Hal ini bisa menyebabkan nyeri tubuh, kelelahan, dan pusing,” kata Patil.

Ia mengatakan, sayuran berdaun hijau membantu mengatasi masalah tersebut, begitu juga buah-buahan kaya air seperti semangka dan mentimun. Jika ingin makanan manis, pilih buah daripada gula.

"Ini dapat membantu mengekang keinginan makan gula, makan banyak gula rafinasi dapat menyebabkan kadar glukosa melonjak dan kemudian jatuh," tukasnya.

3. Kacang dan cokelat hitam

Cokelat hitam kaya akan magnesium dan zat besi. Kacang sama pentingnya, jadi pastikan Anda meminumnya setiap hari.

“Kebanyakan kacang kaya akan asam lemak omega 3 dan merupakan sumber protein yang bagus. Jika Anda tidak ingin makan kacang sendiri, tambahkan ke dalam smoothie buah Anda,” sarannya.

4. Air

Dalam kondisi apa pun, air sangat penting. "Tetap terhidrasi dapat mengurangi kemungkinan terkena sakit kepala dehidrasi, yang merupakan gejala umum menstruasi," jelasnya.

5. Quinoa dan lentil

Quinoa kaya akan nutrisi seperti zat besi, magnesium, dan protein. “Ini juga bebas gluten dan akan membuat Anda merasa lebih kenyang. Lentil merupakan sumber protein yang bagus dan juga bisa jadi pengganti daging untuk vegan dan vegetarian. Makanan ini juga kaya zat besi, menjadikannya tambahan yang bagus untuk diet,” tuturnya.

Tak lupa, ia menyarankan menghindari tiga makanan ini selama haid. 

1. Garam dan makanan pedas

Hindari gorengan dan dan makanan kemasan karena kaya akan garam dan natrium.
“Konsumsi garam berlebih menyebabkan retensi air yang menyebabkan kembung selama menstruasi,” paparnya.

Hindari juga makanan pedas karena bisa membuat perut mual dan menyebabkan naiknya asam lambung.

2. Kopi

“Hindari minuman seperti kopi, minuman energi dll karena dapat menyebabkan sakit kepala dan sembelit. Itu juga bisa menyebabkan masalah pencernaan,” imbuhnya.

3. Alkohol

Alkohol memiliki banyak efek pada tubuh mulai dari mabuk berat hingga sakit kepala. Jadi, lebih baik hindari daripada menimbulkan gejala tak nyaman selama menstruasi.

MILA NOVITA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."