Pengalaman Prilly Latuconsina menjadi Produser: Berbeda dan Ada Challenge Sendiri

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Prilly Latuconsina. Instagram

Prilly Latuconsina. Instagram

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris, Prilly Latuconsina diketahui telah merambah dunia di balik layar. Di beberapa judul film dan serial, ia memegang peran sebagai produser. Salah satunya di film Kukira Kau Rumah (2022), tak hanya berperan sebagai karakter Niskala, Prilly juga duduk di kursi produser. Berbekal pengalaman tersebut, ia mengaku kini lebih menikmati untuk bekerja di balik layar dengan menjadi seorang produser.

"Aku sangat menikmati dan lebih enjoy di belakang kamera. Aku sangat menikmati prosesnya, kita memulai dari nol untuk memproduksi konten film maupun serial, dari analisa, cerita, marketing, dan lainnya. Memproduseri (film dan serial) lebih menantang buatku," kata Prilly saat ditemui usai jumpa pers film Cinta di Balik Awan di Jakarta, Kamis, 7 Juli 2022.

Prilly diketahui telah menjadi produser dalam film Kukira Kau Rumah (2022), serial Hari Ini Kenapa, Naira? (2022), dan serial Cinta Di Balik Awan (2022), yang ketiganya disutradarai oleh Umay Shahab di bawah rumah produksi Sinemaku.

Bagi Duta Festival Film Indonesia (FFI) tersebut, meskipun menantang, proses di balik layar memiliki keseruan tersendiri. Ia bisa bebas berkarya dan berinovasi mengikuti perkembangan tren perfilman nasional bersama teman-teman produksi yang terlibat.

"Rasanya berbeda dan ada challenge-nya sendiri. Sebagai produser, kita menentukan konten yang akan kita buat. Terlebih, market film dan series Indonesia itu tidak bisa kita baca, berbeda dengan bisnis kreatif yang lain seperti fesyen, makanan, dan lainnya yang bisa kita baca market-nya," ujar perempuan 25 tahun itu.

"Beda dengan film yang sangat dinamis perubahan behaviour, market dan seleranya. Itu susah dan sebagai produser, itu menantang banget buatku dalam menentukan kira-kira konten apa yang cocok, ya? Seperti apa marketing-nya nanti? Tapi, ini bisa menjadi portofolio dan pengalaman buat kami," imbuhnya.

Saat ditanya apakah kesukaannya terlibat di balik layar akan berdampak pada karier aktingnya, Prilly mengatakan ini merupakan salah satu bentuk rasa cintanya akan dunia film Indonesia. Namun, bagaimana pun, ia juga masih sangat mencintai profesinya sebagai seorang aktor.

"Ini juga merupakan wujud kecintaan aku dengan dunia film, dan aku ingin terlibat dan berkontribusi di dalamnya," kata bintang film Danur (2017) itu.

"(Dengan bekerja di belakang layar), Aku bisa memilih isu yang aku ingin angkat. Aku percaya film, series, dan gambar hidup adalah kendaraan tepat untuk mengangkat sebuah isu dan memberikan pesan ke penontonnya," pungkas Prilly Latuconsina.

Baca juga: Masuk Daftar Forbes 30 Under 30, Prilly Latuconsina: Rasanya seperti Mimpi

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."