Beda Usia 10 Tahun, Ini Alasan Arumi Bachsin Menerima Pinangan Emil Dardak

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Arumi Bachsin dan Emil Dardak (Instagram/@arumibachsin_94)

Arumi Bachsin dan Emil Dardak (Instagram/@arumibachsin_94)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Arumi Bachsin mengenang kembali awal mula pertemuannya dengan suami, Emil Dardak. Arumi mengungkapkan bahwa ia dan Emil dijodohkan oleh manajer Arumi saat itu. Kesan pertama jumpa dengan Emil, Arumi menganggap Emil bukan tipe pria idamannya karena terlalu serius, mengingat usianya saat itu 17 tahun. 

"Enggak naksir karena bukan tipikal cowok yang aku cari, terlalu serius. Bawaannya pinter, kalem," jelas Arumi Bachsin dalam vlog "@Arumi Bachsin si Cantik, Pintar, dan Pribadi yang Menarik" di kanal YouTube Helmy Yahya Bicara, Selasa, 15 Februari 2021

Arumi mengaku di usianya saat itu pesona bad boy lebih menarik. Tapi seiring waktu pendekatan mereka, Arumi menyadari bahwa Emil Dardak adalah pria yang dicarinya sebagai suami dan bapak untuk anak-anaknya. 

Di masa pendekatan itu, Emil beberapa kali main ke rumahnya dan direspons positif dari orang tua Arumi. 

"Arumi tuh kagetnya tiba-tiba mama sama papa pernah nanya, 'eh itu siapa yang lagi suka main ke sini, kok enggak main lagi'. Sedangkan mau cowok dari mana aja kalau main ke rumah, istilahnya, 'itu siapa ya enggak usah lah, mama gak suka' atau apa. Selalu ada resisten," jelas perempuan berusia 26 tahun itu. 

Sinyal persetujuan yang ditunjukkan oleh kedua orang tuanya juga menjadi pertimbangan Arumi semakin tertarik dengan Emil. Di mata Arumi, kepintaran dan cara berpikiran terbuka atau open minded Emil membuatnya semakin terpesona.

Mengingat beda usia mereka 10 tahun, Arumi menduga akan ada kesulitan untuk bersatu. Terlebih saat itu, menurutnya, sosok Emil sudah mapan, berpendidikan tinggi, dan punya karier cemerlang di suatu Badan Usaha Milik Negara atau BUMN. Sedangkan, ia saat itu masih muda dan takut membuat Emil malu jika ia menjadi pasangannya. 
 
"Mas Emil gak malu, aku pecicilan banget, trus juga kecil banget usianya, belum sarjana. Enggak malu emangnya. 'Enggaklah' kata mas Emil. Lalu mas Emil bilang gini, 'aku tuh dulu pernah di usia kamu, 17, 18 tahun. Iya taulah karakternya normal kayak gini. Kecuali kalau nanti kamu umur se-aku, karakternya masih kayak gini berarti gak normal. Nikmatin aja usianya'," kenangnya. 
 
Mendengar jawaban tersebut, Arumi menemukan kecocokan bahwa Emil adalah pribadi yang berpikiran terbuka yang dicarinya. Sebab dengan pacar-pacar sebelumnya, Arumi merasakan terlalu banyak intervensi dan aturan saat menjalin hubungan. 
 
"Ketemu ini (Emil Dardak) kaget. Ngerasa bebas, ngerasa enggak di-pressure, dan lain-lain, open minded, dan pinter banget. Jadi, akhirnya tertariknya di situ," ujarnya. 
 
Menurut Arumi, Emil jatuh cinta dengan karakter apa adanya dan berpesan jangan pernah mengubah karakternya. Meski begitu, Arumi tahu menempatkan diri. Saat mendampingi suami yang kini menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur, ia akan menempatkan posisinya sebagai ibu wakil gubernur dan ketua tim penggerak PKK Jawa Timur. Lepas dari atribut itu, Arumi kembali ke sosok yang dikenal Emil sejak awal.
 
Arumi Bachsin menikah dengan Emil Dardak pada 30 Agustus 2013. Mereka telah dikaruniai dua anak, Lakeisha Ariestia Dardak (7 tahun) dan Alkeinan Mahsyir Putro Dardak (5 tahun). 
 
Baca juga:
 
 
 
 
 
Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."