Istri Emil Dardak Tegang karena Tinta di Pilkada Serentak 2018

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rini Kustiani

google-image
Emil Dardak, calon wakil gubernur Jawa Timur beserta istri, Arumi Bachsin menunjukkan jari setelah mencoblos di TPS 05, Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, saat Pilkada Serentak 2018. TEMPO | Hari Tri

Emil Dardak, calon wakil gubernur Jawa Timur beserta istri, Arumi Bachsin menunjukkan jari setelah mencoblos di TPS 05, Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, saat Pilkada Serentak 2018. TEMPO | Hari Tri

IKLAN

CANTIKA.COM, Trenggalek - Istri calon gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Arumi Bachsin punya satu kehawatiran saat mencoblos di Pilkada serentak 2018. Karena itu, Arumi Bachsin sangat berhati-hati saat menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara. Hanya saja, kekhawatiran istri Emil Dardak ini bukan lantaran persaingan perolehan suara suaminya dengan pesaing, melainkan karena pakaian.

Baca juga:
Gaya Istri Ridwan Kamil dan Emil Dardak di Pilkada Serentak 2018

Seusai melakukan pencoblosan di TPS 05 Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, mendadak wajah Arumi Bachsin tegang. Bukan mengkhawatirkan kemenangan Emil Dardak, Arumi Bachsin mengaku takut baju putih yang dikenakannya terkena tinta ungu Pemilu. “Nyucinya kan susah,” kata Arumi Bachsin dengan mimik serius di Trenggalek, Jawa Timur, Rabu 27 Juni 2018.

Saat itu, Arumi Bachsin dan Emil Dardak kompak mengenakan baju putih dan celana panjang hitam. Arumi memilih tunik putih yang panjangnya sampai lutut dan hiasan laris biru muda di bagian pergelangan tangan dan sepanjang garis kancing depan. Untuk memudahkan pergerakan, Arumi Bachsin memilih memakai alas kaki berupa sepatu kets warna coklat.

Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak dan istrinya Arumi Bachsin berziarah di makam kekek neneknya sebelum menuju lokasi tempat pemungutan suara, Rabu, 27 Juni 2018. TEMPO/Hari Tri Warsono

Arumi Bachsin melengkapi penampilannya dengan kerudung bercorak biru. Corak kerudung itu serasi dengan warna garis pada tunik yang dia pakai. Di sepanjang perjalanan dari meninggalkan rumah, mengikuti sungkeman di rumah orang tua Emil Dardak, berziarah di makam leluhur, hingga menuju TPS, penduduk setempat kerap mengajak Emil Dardak dan Arumi Bachsin bersalaman hingga foto selfie, mumpung penjagaan terhadap mereka agak longgar.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."