Annisa Pohan Cerita Belajar jadi Istri yang Kuat dan Sabar dari Ani Yudhoyono

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
(Paling kiri) Annisa Pohan bersama ibu mertua, Ani Yudhoyono, dan adik iparnya, Aliya Rajasa. Instagram.com/@annisayudhoyono

(Paling kiri) Annisa Pohan bersama ibu mertua, Ani Yudhoyono, dan adik iparnya, Aliya Rajasa. Instagram.com/@annisayudhoyono

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Annisa Pohan mengunggah foto kompak berkebaya warna merah dengan ibu mertua, Ani Yudhoyono, dan adik iparnya, Aliya Rajasa saat peringatan hari kemerdekaan Indonesia di Istana Negara pada 17 Agustus 2013. Di masa itu, sang ayah mertua, Susilo Bambang Yudhoyono, menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia. 

Tak hanya berbag foto kenangan, Annisa juga mengisahkan bahwa ia dan Aliya belajar jadi istri yang sabar dan kuat dari ibu mertuanya. Menurutnya, perempuan-perempuan pendamping pria Yudhoyono punya kehidupan yang luar biasa.

"Alhamdulillah saya dan @ruby_26 belajar dari ahlinya yaitu Memo @aniyudhoyono, seorang perempuan anak seorang prajurit, bersuamikan prajurit dan memiliki anak prajurit (sering Memo ucapkan ini ke saya)," jelasnya di keterangan foto Instagram pada Rabu, 5 Agustus 2020.

Seperti diketahui, suami Annisa, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY, berkarier sebagai militer profesional di Tentara Nasional Indonesia selama belasan tahun. Profesi tersebut mengharuskannya bertugas ke berbagai daerah di Tanah Air maupun luar negeri. Selain itu, AHY juga menempuh studi di beberapa universitas di luar negeri, termasuk Harvard, Amerika Serikat. 

Pada 2016, AHY terjun ke politik mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta. Meski tak terpilih tak menyurutkan langkahnya merintis jejak di politik, kini ia menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat menggantikan posisi ayahnya. 

Di sepanjang perjalanan karier AHY itu, Annisa setia mendampingi pria yang menikahinya pada 8 Juli 2005. Kesabaran dan kekuatannya sedikit banyak terinspirasi dari kehidupan Ani Yudhoyono.

"Mental Memo Baja, dari anak seorang pejuang kemerdekaan menjadi pendamping prajurit dari masih letnan sampai Jendral bintang 4. Kemudian harus kuat melepas anaknya dari lulus SMP dididik secara semi-militer di Taruna Nusantara dan ditempa jadi prajurit di Akademi Militer. yaaaaa hanya perempuan kuat bermental baja yang bisa merelakan 3 pria terkasihnya berjuang seperti itu," tuturnya. 

Ibu Almira Tunggadewi Yudoyono itu juga menyebut sang ibunda, Mulyaningsih, juga guru terbaiknya menjadi istri yang kuat untuk mendampingi suami berjuang dalam hidup.

Annisa menutup unggahan kenangannya dengan mendoakan sang ibu mertua yang wafat pada 1 Juni 2019.

"Ya Allah jadikan kubur Memo menjadi taman-taman surga engkau ya Allah...beliau telah menginsipirasi banyak perempuan terkhusus saya anak perempunnya yang sempat merasakan kasih dan ilmu beliau selama 14 tahun...Amiin...," ungkapnya.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."