5 Cara Buat Penderita Radang Sendi Memasak dengan Nyaman di Dapur

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Ilustrasi memasak. Unsplash.com/Jason Briscoe

Ilustrasi memasak. Unsplash.com/Jason Briscoe

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Bagi sebagian orang memasak jadi kegiatan yang menyenangkan. Bahkan memasak bisa jadi alternatif untuk me time. Tapi buat penderita radang sendi atau arthritis, memasak bisa menjadi kegiatan yang menyiksa.

Baca juga: Tips Masak Lebaran: 3 Bahan untuk Membuat Daging Cepat Empuk

Chef Seamus Mullen, yang pernah mengisi acara televisi The Next Iron Chef dan beberapa acara lain, mengatakan ada cara-cara yang akan membuat kehidupan di dapur jadi lebih mudah buat para penderita radang sendi. Beberapa tahun lalu, Mullen pernah merasa lelah sepanjang waktu, badan nyeri, dan secara umum merasa tidak sehat.  

Rasa sakit parah di bagian bahu membawa Mullen berkali-kali masuk rumah sakit dan pada setiap kunjungan ia mendapatkan obat pereda sakit atau steroid. Suatu hari, serangan rasa sakit di pinggul membuatnya tak bisa berdiri. Ia didiagnosis menderita radang sendi rematik (RA), kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan persendian.

Pengalamannya itu membuat Mullen jadi paham bagaimana sulitnya beraktivitas di dapur dengan kondisi tersebut. Ia membagi tips buat penderita penyakit serupa agar tetap bisa meneruskan kegiatan di dapur, seperti dilansir dari laman Live Science berikut ini.

1. Gunakan food processor dan pisau yang tajam
Memotong dan mengiris bahan makanan bisa sangat menyulitkan dan menyakitkan. “Buat mereka yang mengalami peradangan, gerakan berulang sangat membutuhkan perjuangan,” kata Mullen. Penggunaan food processor dan pisau berkualitas baik akan memudahkan pekerjaan memotong tersebut. Menurut Mullen, pisau yang tumpul hanya akan membuat pekerjaan semakin sulit dan bisa menyebabkan kecelakaan.

2. Gunakan alas lantai
Berdiri di lantai yang keras akan membuat punggung sakit. Untuk mengatasinya gunakan beberapa lapis alas lantai. Menurut Mullen, alas lantai itu sangat membantu karena mampu meredam guncangan, memberikan keseimbangan, dan mengurangi tekanan pada kaki dan punggung.

3. Cegah talenan meleset
Memegang makanan saat dipotong juga sangat menyulitkan. Taruh kertas tisu basah di bawah talenan agar tidak bergeser atau meleset.

Baca juga: William Wongso Ungkap 4 Kelebihan Memasak di Oven

4. Hindari mengangkat berat
Bila kita menyimpan bahan-bahan makanan dalam jumlah banyak di satu tempat, sebaiknya bahan-bahan tersebut dipisah-pisah ke beberapa tempat agar tidak terlalu berat saat mengangkatnya sehingga berbahaya buat persendian.

5. Atur akses di dapur
Pikirkan lagi soal tempat meletakkan bahan-bahan makanan yang sering digunakan, taruhlah di tempat yang mudah dijangkau. Contohnya, jangan taruh bahan-bahan yang sering digunakan di bagian bawah karena akan membuat kita banyak membungkuk untuk mengambilnya.

YAYUK WIDIYARTI

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."