Jangan Tertipu, Kenali 4 Tanda Laki-laki Pembohong di Internet

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Ilustrasi kencan online/dating online. Shutterstock.com

Ilustrasi kencan online/dating online. Shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Kasus penipuan sudah banyak terjadi. Tapi tak sedikit orang yang masih mencoba peruntungan mencari pacar lewat internet, mulai dari mendaftar kencan online hingga iseng berkenalan dengan profil pria yang terlihat keren di Facebook atau media sosial lain.

Semua itu dijalani demi menemukan Mr. Right. Tapi, benarkah profil dan apa yang dia katakan di internet? Kalau ragu, cek empat tanda pria berbohong di dunia maya.

Artikel lain:

Jangan Asal Unggah soal Anak di Media Sosial, Awas Dampaknya

98 Persen Ibu Belanja dari Rekomendasi Online

1. Tidak egosentris
Semakin jago seseorang berbohong, semakin jarang dia menggunakan kata ganti orang pertama (saya, aku, atau gue). Dia memilih tetap menjaga jarak dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sehingga lawan bicaranya tidak punya kesempatan untuk balik bertanya.

2. Terlalu positif
Dia berusaha memberikan citra baik kepada semua orang. Maklum, kalau sosoknya sempurna pasti para wanita lebih gampang didekati. Dia pun mencantumkan kata bahagia dan menarik untuk menggambarkan hidupnya yang ternyata biasa saja dan membosankan.

3. Foto tak sesuai
Bila seseorang berbohong soal umur, tinggi, maupun berat badan, dia pun tak mau ketinggalan untuk memasang foto terbaiknya, meskipun foto tersebut sudah lima tahun yang lalu. Jadi, jangan heran kalau dia jarang mengganti foto alias hanya memasang foto yang itu-itu saja dan jauh dari kenyataan sebenarnya.

4. Ogah kopdar
Berhubung apa yang disampaikan bohong belaka, dia bakal menunda-nunda pertemuan langsung. Bahkan, di awal perkenalan dia terkesan jual mahal untuk bertukar nomor telepon atau alamat e-mail. Maksudnya biar proses pendekatan berlangsung lama sehingga kalau kita bosan sendiri, dia lebih gampang menghilang.

TEEN

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."