Sederet Manfaat Bok Choy buat Kesehatan, Jadikan Menu Sehari-hari

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Bok choy (Wikipedia)

Bok choy (Wikipedia)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta -Bok choy atau pok choi adalah sayuran yang banyak digunakan untuk hidangan di Asia. Sayuran ini ternyata sudah menjadi bahan untuk pengobatan Cina sejak abad kelima.

Bok choy dibanjiri manfaat kesehatan, sebagai obat anemia hingga diabetes. Dalam pengobatan kuno, bok choy biasa digunakan untuk menyembuhkan batuk, demam, dan penyakit serupa.

Dengan tekstur yang renyah saat dikunyah, bok choy begitu diminati sebagai hidangan tambahan. Berikut ini adalah manfaat kesehatan dari bok choy, seperti dilansir Boldsky.

Baca juga:
Efek Buruk Mengkonsumsi Cuka Apel Secara Rutin untuk Kesehatan

#Meningkatkan kekuatan tulang
Bok choy kaya kandungan mineral seperti magnesium, zat besi, kalsium, dan seng, yang akan berdampak langsung pada peningkatan kekuatan tulang. Hal itu dapat membantu dalam mencegah timbulnya osteoporosis serta membatasi penyakit tulang yang berkaitan dengan usia.

Kombinasi vitamin K dan kalsium dalam bok choy sama-sama bermanfaat karena menurunkan risiko patah tulang karena memperbaiki pengembangan matriks tulang yang seimbang.

#Menurunkan tekanan darah
Kandungan kalium, kalsium, dan magnesium yang tinggi dalam bok choy membantu menurunkan secara alami tekanan darah yang tinggi. Kalium dalam sayuran berfungsi sebagai vasodilator sehingga mengurangi ketegangan pembuluh darah.

#Meningkatkan kesehatan jantung
Kombinasi fosfor, magnesium, dan serat dalam bok choy membantu menjaga kesehatan jantung. Selain itu, kandungan folat, potasium, vitamin C, dan vitamin B6 berkontribusi untuk menjaganya. Mineral dalam daun bekerja dengan membersihkan racun dan kolesterol dari arteri serta mengurangi kadar homosistein dalam darah yang dapat menyebabkan berbagai masalah kardiovaskular.

Mengonsumsi bok choy secara teratur dapat membantu mengelola fungsi jantung dan membatasi serangan stroke, serangan jantung, serta aterosklerosis.

Artikel lain:
3 Prinsip Hidup Sehat Supaya Tubuh Segar Sampai Tua

#Menghilangkan radikal bebas
Senyawa berbasis sulfur seperti isotiosianat dalam bok choy berubah menjadi glukosinolat saat dikonsumsi dan menyebabkan penghapusan radikal bebas penyebab kanker. Sayuran ini dikenal memiliki sifat antikanker dan penelitian telah mengungkapkan bahwa bok choy dapat mengurangi risiko kanker paru-paru, prostat, dan usus besar.

Kandungan folat dalam bok choy mencegah kerusakan sel dan memperbaiki DNA. Demikian juga, selenium dalam bok choy berguna untuk membatasi perkembangan tumor.

#Mengobati anemia
Kandungan folat yang tinggi dalam bok choy membantu penyerapan zat besi sehingga meningkatkan produksi sel darah merah. Bok choy juga memiliki kandungan zat besi yang baik sehingga dapat menjaga kadar hemoglobin agar tetap stabil.

#Meningkatkan kesehatan mata
Beta-karoten, selenium, vitamin K, dan vitamin C dalam bok choy bekerja meningkatkan dan menjaga kesehatan mata. Karotenoid dalam daun hijau bertindak sebagai pelindung pada saluran koroner mata.

Kandungan vitamin A dalam bok choy juga membantu mencegah perkembangan stres oksidatif di retina serta degenerasi makula, juga membantu mencegah mata dari katarak dan glaukoma.

#Mengobati diabetes
Penelitian telah mengungkapkan bahwa bok choy memiliki dampak positif pada diabetes. Artinya, bok choy membantu dalam menjaga kadar gula dan tidak meningkatkan diabetes serta terbukti bermanfaat bagi seseorang yang menderita diabetes tipe 2.

Artikel lain:

Menggambar Tak Hanya Buat Anak-anak, Rasakan 7 Manfaatnya

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."