CANTIKA.COM, Jakarta - Kehidupan Sandra Dewi berubah setelah melahirkan Rapahel Moeis pada 31 Desember 2017. Ia memiliki cerita soal seni menjadi ibu. Sandra mengakui kehadiran anak membuat sudut pandangnya tentang keluarga bergeser.
Baca juga:
Sandra Dewi Rutin Ganti Mainan Anak Setiap Bulan
Berniat Hamil Lagi, Sandra Dewi: Biar Sekalian Capek
Sandra Dewi Bahagia Anaknya Sudah Bisa Bilang Mama
Baca Juga:
Dulu saat masih lajang, Sandra tidak habis pikir melihat perilaku ibunda Dao Ming Si di serial Meteor Garden. Menurutnya, sang ibu terlalu memproteksi anak, galak, dan lebay. Setelah Raphael hadir, Sandra paham kenapa seorang ibu bisa sangat protektif terhadap anak.
“Saya sering ditanya kapan memantau anak. Jawabannya, setiap saat. Sebelum naik panggung, saya menyusui Raphael. Saat menjalani briefing dengan kru, saya titipkan anak kepada asisten di ruangan yang dilengkapi CCTV. Di rumah, saya masih sering bangun tengah malam buat melihat posisi tidur si kecil. Walaupun anak sudah mengonsumsi makanan pendamping ASI, saya tetap menyusuinya dua jam sekali,” ujar Sandra Dewi.
Sandra Dewi menambahkan, jam kerja seorang ibu tak jauh beda dengan apotek 24 jam. Sejak punya anak, bintang sinetron Cinta Indah nyaris tidak mengenal istilah me time. Me time diisi dengan bekerja menjadi narasumber gelar wicara dan memandu program off-air.
Baca Juga:
Kini Raphael tumbuh menjadi anak yang ekspresif tapi tidak takut berhadapan dengan banyak orang. Bahkan diam-diam, Raphael punya banyak penggemar. Akun @raphaelmoeis di Instagram diikuti 448 ribu orang. Saat diajak ke mal, banyak yang ingin berfoto dengannya.
“Saat ke mal bersama Raphael, banyak orang mengerubutinya. Saya sampai berpikir, kenapa sekarang orang enggak mau berfoto dengan saya, ya? Malah saya sering dimintai tolong memotret penggemar bersama Raphael,” kata perempuan 35 tahun ini.
