Hari Batik Nasional, Intip 5 Inspirasi Baju Batik Wanita yang Trendi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi baju batik. Shutterstock

Ilustrasi baju batik. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Batik salah satu wastra kebanggaan Indonesia. Seperti kita ketahui batik telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi oleh UNESCO pada 2 Oktober 2009. Maka dari itu, hari kedua di bulan Oktober setiap tahunnya dirayakan masyarakat Indonesia sebagai Hari Batik Nasional untuk terus menumbuhkan kecintaan terhadap batik. Untuk menambah pilihan bergaya batik dalam keseharian, intip inspirasi baju batik wanita modern yang dibagikan Tokopedia. 

1. Atasan batik kasual yang colorful

Atasan batik kasual bisa dipadupadankan dengan rok atau celana jeans salah satu pilihan busana batik yang modis dan kekinian. Untuk pilihan alas kakinya, Anda bisa padankan dengan sneakers sebagai pelengkap penampilan yang casual dan playful.

Atasan batik Part of Nona Rara. Foto: Tokopedia

Salah satu pelaku usaha lokal di Tokopedia yang menyediakan pilihan atasan batik dengan desain dan potongan yang modern adalah PART of Nona Rara. “PART of Nona Rara sangat antusias berkreasi menciptakan produk-produk batik nusantara dengan kesan modern. Misi kami adalah memproduksi baju batik yang berkualitas dengan harga yang terjangkau,” ungkap Founder PART of Nona Rara, Pipiet Noorastuti dalam siaran pers yang diterima Cantika, Minggu, 1 Oktober 2023.

2. Outer batik untuk tampil lebih modis

Luaran atau outer batik terus menjadi item mode favorit masyarakat. Selain nyaman digunakan, outer batik mudah dijadikan layering yang bisa membuat penampilan makin menarik. Untuk iklim tropis seperti Indonesia, ada baiknya memilih outer batik bermaterial katun yang mudah menyerap keringat, sehingga dapat menciptakan rasa sejuk dan nyaman.

Outer batik Tatiana dari Bhatara Batik. Foto: Tokopedia

Menurut Head of Category Development Tokopedia, Aldhy Darmayo, animo masyarakat belanja outer batik cukup tinggi

“Data internal kami menunjukkan produk outer batik mengalami peningkatan transaksi hampir 1,5 kali lipat,” kata Aldhy. 

3. Gaun batik sentuhan feminin dan anggun

Arjuna Dress dari Jayashree Batik. Foto: Tokopedia

Gaun batik bisa menjadi pilihan yang tepat untuk berbagai kegiatan. Selain mudah dan nyaman digunakan, gaun batik bisa memberikan kesan feminin dan anggun cocok dikenakan di momen spesial, seperti Hari Batik Nasional.

4. Eksplor gaya etnik biar makin unik

Padu padan busana dengan sentuhan etnik makin digemari masyarakat, salah satu contohnya rok lilit batik. Rok tersebut bisa memberikan kesan tradisional sekaligus kekinian jika dipadupadankan secara tepat.

Rok lilit brown melati dari Oemah Batik. Foto: Tokopedia

Salah satu jenama lokal yang sukses menjangkau pasar anak muda dengan menghadirkan fashion item berdesain etnik nan kekinian adalah Oemah Etnik. Jenama ini menyediakan berbagai produk mode batik dengan warna natural, seperti earth tone, biru, dan putih.

5. Tampil trendi dengan scarf batik multifungsi

Scarf batik bisa menjadi salah satu inspirasi gaya batik yang multifungsi dan membuat penampilan lebih modis. Scarf bisa dipakai sebagai pelengkap penampilan atau sebagai outer. Untuk wanita berhijab, scarf batik bisa digunakan sebagai hijab.

Scarf Onde Lapis Biru Muda dari Sejauh Mata Memandang. Foto: Tokopedia

Untuk menyambut Hari Batik Nasional sekaligus mengakomodasi tingginya minat beli masyarakat terhadap produk batik, Tokopedia menggelar kampanye Tokopedia Spesial Hari Batik hingga 7 Oktober 2023. Masyarakat bisa mendapatkan beragam produk batik untuk wanita, pria maupun anak dengan berbagai promo menarik, seperti diskon hingga 80 persen serta berbagai promo eksklusif dari brand lokal terkurasi.

Pilihan Editor: Jelang Hari Batik Nasional, Modifikasi Gaya dan Harga untuk Kaum Muda

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."