6 Gaya Hidup Sehat Penderita PCOS, Kurangi Karbohidrat dan Rutin Olahraga

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi sistem repoduksi wanita, rahim, PCOS (Freepik)

Ilustrasi sistem repoduksi wanita, rahim, PCOS (Freepik)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Sindrom ovarium polikistik atau PCOS adalah kelainan hormon umum yang memengaruhi wanita di masa reproduksinya dan tidak hanya memengaruhi kesehatan fisik dan mentalnya, tetapi juga dapat menyebabkan kemandulan dan masalah metabolisme seumur hidup. PCOS umumnya ditandai dengan gejala seperti menstruasi tidak teratur, penambahan berat badan, jerawat, dan pertumbuhan rambut wajah berlebih.

“PCOS dapat diidentifikasi melalui sonografi dengan adanya ovarium yang membesar dengan beberapa folikel kecil. Perawatan akan didasarkan pada gejala dan dapat bervariasi dari satu wanita ke wanita lainnya," ungkap Dr Supriya Puranik, Direktur – 9M Fertility dan Konsultan Obstetri dan Ginekologi Senior di Rumah Sakit Ankura di Pune, India, di laman Hindustan Times, Kamis, 17 Agustus 2023.

"Namun, seseorang dapat mengatasi kondisi ini dengan melakukan perubahan gaya hidup tertentu,” tambahnya.

Menurut dokter Puranik, ada sejumlah gaya hidup sehat penderita PCOS.

1. Pilih Makanan Utuh

Penderita PCOS harus ekstra hati-hati dalam memilih makanan, pilihlah makanan utuh yang tidak mengandung gula dan pengawet buatan. Memasukkan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, polong-polongan, kacang-kacangan, kacang-kacangan dan biji-bijian dalam makanan Anda dapat membantu mempertahankan kadar insulin yang tepat dan mengelola PCOS.

2. Dapatkan Sinar Matahari yang Cukup

Wanita dengan PCOS seringkali memiliki kadar vitamin D yang rendah karena kurangnya paparan sinar matahari. Kekurangan ini terkait erat dengan resistensi insulin dan penambahan berat badan. 

3. Kurangi Karbohidrat

Konsumsi karbohidrat olahan, termasuk gula, roti putih, nasi putih, dan makanan sejenis, dapat memengaruhi kadar gula darah dan meningkatkan kadar insulin. Mengingat bahwa peningkatan kadar insulin dapat menyebabkan berbagai masalah bagi penderita PCOS, sangat penting untuk mengurangi asupan karbohidrat dan memprioritaskan makanan berprotein tinggi dan berserat tinggi.

4. Makan Makanan yang Seimbang

Sangat penting untuk memasukkan buah-buahan segar, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, dan lentil ke dalam makanan. Hindari makanan cepat saji, berminyak, kalengan, dan olahan. Mengonsumsi makanan seperti tomat, sayuran hijau, makarel, dan tuna dapat menjadi kunci untuk mengatasi kondisi ini karena memiliki sifat antiradang yang cukup, yang berkontribusi pada kesehatan yang baik.

5. Rutin Berolahraga

Selain menjaga pola makan yang sehat, sangat penting untuk memprioritaskan kebugaran fisik saat mengelola PCOS. Melakukan olahraga setidaknya 150 menit dalam seminggu tidak hanya meredakan stres, tetapi juga membantu melawan tonjolan, karena obesitas terkait dengan PCOS.

Selain itu, berolahraga membakar kalori, sehingga membantu mengatur kadar insulin. Seseorang dapat melakukan aktivitas apa pun sesuai pilihannya seperti berjalan, berenang, bersepeda, latihan beban, Pilates, dan berlari.

6. Kelola Stres dengan Yoga dan Meditasi

Diketahui bahwa stres dapat mengganggu menstruasi dan bahkan mengundang PCOS. Sangat penting untuk tetap bebas stres dengan memilih teknik relaksasi seperti yoga dan meditasi. Anda bahkan dapat menikmati aktivitas yang Anda sukai seperti berkebun, mempelajari keterampilan baru, atau fotografi.

Perlu diketahui, gaya hidup sehat di atas dapat meningkatkan kesuburan, menurunkan risiko diabetes tipe 2, penyakit jantung dan stroke, serta mengatur berat badan Anda secara efektif.

Pilihan Editor: 7 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Penderita PCOS

HINDUSTAN TIMES

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."