Anak-anak jadi Korban Invasi Rusia, Begini Duka Mendalam Ibu Negara Ukraina

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Olena Volodymyrivna Zelenska, ibu negara Ukraina. Foto: Instagram/@olenazelenska_official

Olena Volodymyrivna Zelenska, ibu negara Ukraina. Foto: Instagram/@olenazelenska_official

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Ibu Negara Ukraina, Olena Volodymyrivna Zelenska bagi duka mendalam atas anak-anak Ukraina yang menjadi korban invasi Rusia. Melalui akun media sosialnya, ia mengunggah foto beberapa anak yang dilaporkan tewas dalam konflik dan berbagi rincian kehidupan mereka.

"Alisa dari kota Ukraina Okhtyrka. Dia tidak lebih dari 8 tahun. Dia meninggal selama penembakan bersama kakeknya, yang mencoba melindunginya dengan tubuhnya sendiri," tulis Zelenska dalam Bahasa Ukraina di keterangan foto yang diunggah ke Instagram, Ahad, 6 Maret 2022.

"Polina dari Kyiv. Dia meninggal bersama orang tua dan saudara laki-lakinya selama penembakan di jalan-jalan ibukota," kisahnya di foto lainnya.

Di unggahan lain, Zelenska juga berbagi kisah tentang anak yang baru berusia kurang dari satu tahun. "Cedera parah oleh tembakan roket. Kirill yang berusia 18 bulan dari Mariupol dibawa ke rumah sakit oleh orang tuanya dalam baku tembak."

Dalam unggahan tersebut, Zelenska mencatat bahwa hampir 40 anak diyakini telah tewas di Ukraina. Dia memperingatkan jumlah korban anak-anak hanya bisa meningkat karena penembakan kota-kota yang damai.

"Jika orang-orang Rusia mengatakan bahwa mereka tidak berperang dengan penduduk sipil, tunjukkan pada mereka foto-foto ini!" Zelenska menulis dalam sanggahan tajam atas desakan Kremlin bahwa mereka tidak menargetkan situs sipil.

Di awal Invasi Rusia ke Ukraina pada akhir Februari 2022, ibu negara Ukraina yang berusia 44 tahun itu tegas menyatakan tidak akan meninggalkan Ukraina. Ia bersama suami, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan dua buah hati mereka tetap bertahan di Kyiv, ibukota Ukraina, meski tak disebutkan persis lokasinya. "Saya tidak akan panik dan menangis. Saya akan tenang dan percaya diri. Anak-anak saya melihat saya. Saya akan berada di sebelah mereka. Dan di sebelah suami saya. Dan bersamamu (Ukraina)," katanya dalam unggahannya di Instagram, Jumat, 25 Februari 2022.

Baca juga: Soal Invasi Rusia, Ibu Negara Ukraina: Saya Tidak akan Panik dan Menangis

PEOPLE | INSTAGRAM

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."