Winaya Satasya Rilis Single Tunggu Dulu, Dilema Antara Karier dan Asmara

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Solois muda Winaya Satasya menghadirkan single debut bertajuk Tunggu Dulu/Foto: Instagram/Winaya Satasya

Solois muda Winaya Satasya menghadirkan single debut bertajuk Tunggu Dulu/Foto: Instagram/Winaya Satasya

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta -  Solois muda Winaya Satasya menghadirkan single debut bertajuk Tunggu Dulu. Lagu bernuansa city pop era tahun 80-an ini terdengar nyaman di telinga. Lagu gubahan Asta RAN, Handy Soulvibe, dan Winaya sendiri ini pun menawarkan warna tersendiri di dunia musik.

Pengerjaannya sendiri bisa dibilang memakan waktu cukup lama karena sudah
mulai dikerjakan dari awal Februari 2020. Namun, dikarenakan pandemi yang merebak saat itu dan kesibukan Winaya yang sedang berkuliah di luar negeri, pembuatan single ini sempat tertunda.

Setelah kondisi mulai membaik, pengerjaannya kembali dilanjutkan di awal 2021 hingga akhirnya single tersebut siap dilempar ke pasaran.

"Awalnya mungkin belum ada konsep tapi dalam proses pembuatan video klip, Winaya membuat story board lalu jadilah cerita tentang seseorang yang bekum siap menjalani hubungan yang serius karena masih terlalu sibuk dengan yang lain," ujar Winaya dalam live instagram Cerita Cantika di Cantika.com, Jumat 20 Agustus 2021.

Kalau inspirasinya sendiri, dikatakan Winaya jika ia lebih melihat yang ada di media sosial dan juga yang dialami oleh teman-teman. "Aku melihat di masa usia 30 tahun ini kan masa-masa krisis ya khususnya memutuskan antara cinta dan karier," ungkapnya.

Sebagi penyanyi pendatang baru, perempuan yang kini sedang fokus pada karier menyanyinya ini juga tertarik memilih sentuhan city pop yang hits di tahun 80-an tapi masih bernuansa pop.

"Kebetulan aku memang suka dengan lagu-lagu lama, sudah bertahun-tahun mendengarkan lagu-lagu dengan tempo dengan vibes era 80-an," ucap Winaya.

Selain karena memang sudah menyukai lagu lama, risetnya juga dibantu sama orang tua, kakak, dan banyak mendengarkan dari platform digital musik. Kendati di awal sempat ragu, karena dia merasa lagu yang dia suka tidak banyak juga disukai oleh para pendengar.

"Cuma makin ke sini kayaknya lagu lama seperti disko, seperti Diskoria mulai masuk lagi. Jadi aku semakin yakin," ucap perempuan kelahiran 4 Maret 1998 ini.

Ditawari bergabung ke dalam Sony Music Indonesia dan bisa merilis single perdana dianggap Winaya sebagai kesempatan untuk menyalurkan kembali passion-nya di dunia musik. Winaya mengaku, sejak dulu dia selalu bergelut di area kehewanan, olahraga, dan musik. Sempat terpikir melanjutkan studi dan karier di musik, tapi berhenti ia tekuni saat memasuki bangku SMP dan SMA.

"Aku lebih mantap untuk melanjutkan studi jurusan Zoologi di Australia. Sekarang, karena ada kesempatan, aku tidak mau menyia-nyiakan salah satu passion yang sempet tertunda. Aku juga berharap karier di dunia musik bisa mengiringi keinginanku untuk menyuarakan isu-isu lingkungan hidup," tambahnya.

Baca: Tetap Ukir Prestasi di Masa Pandemi, Tiara Andini: Berkarya dari Hati

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."