Kepanikan Titi DJ kala Stephanie Poetri di Amerika Serikat

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
(Paling kanan) Titi DJ bersama anak keempatnya, Stephanie Poetri. Foto ini diunggah di Instagram pada 22 Desember 2017. Instagram.com/@stephaniepoetri

(Paling kanan) Titi DJ bersama anak keempatnya, Stephanie Poetri. Foto ini diunggah di Instagram pada 22 Desember 2017. Instagram.com/@stephaniepoetri

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Seperti ibu pada umumnya, diva Titi DJ sempat dilanda kepanikan kala si bungsu, Stephanie Poetri berada di Amerika Serikat di masa pandemi corona. Ia menceritakan kerisauannya itu kala berbincang dengan aktris Luna Maya.

Pemilik nama lengkap Titi Dwi Jayati ini bercerita bahwa Stephanie Poetri seharusnya dijadwalkan manggung di Jakarta, namun acara tersebut ditunda akibat pandemi corona. Setelah mendapat kabar penundaan, pelantun I Love You 3000 itu kembali ke Los Angeles, Amerika Serikat, untuk menuntaskan pekerjaannya.

“Aku tuh sempet bilang, kamu di sini aja deh daripada balik ke sana, gitu. 'Tapi aku masih ada rekaman, masih ada promo, masih ada ini itu, Mah',” kata Titi mengulang jawaban anaknya di saluran YouTube Luna Maya pada Senin, 13 April 2020.

Setibanya di Los Angeles atau LA, Stephanie mendapat kabar dari labelnya bahwa semua rencana kegiatan ditunda hingga dua bulan ke depan.  

“Eh pas sampai sana dia baru mendarat, besoknya dia dapat info dari labelnya bahwa semua ditunda sampai dua bulan ke depan. Dia bilang, 'Mah aku pulang aja deh, jadi cuma lima hari dia di sana langsung balik (ke Jakarta),” ujar ibu empat anak ini.

Meski kini mereka sudah berkumpul di rumah, Titi mengaku sempat khawatir dengan kondisi si bungsu yang kerap disapa Meni itu.

“Sebenarnya gini, selama lima hari Stephanie di LA, itu jantungku Luna.. udah jatuh ke bawah, darah udah turun semua, karena ngebayangin dia sendiri di sana, anak bungsu masih 19 tahun sendirian di apartemen,” ungkapnya.

Selain itu, Titi DJ semakin panik kala sang putri mengatakan tak bisa belanja ke supermarket karena semua barang sudah habis diborong. Selama lima hari itu pula, Titi tak putus berkomunikasi, bahkan rela begadang mengingat ada perbedaan waktu sekitar 14 jam antara Jakarta dan Los Angeles.

 

ALFI SALIMA PUTERI

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."