Punya Kulit Berminyak, Jangan Memperparah dengan 4 Kebiasaan Ini

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Ilustrasi cuci muka. Shutterstock

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Para pemilik kulit berminyak sering merasa penampilan mereka terganggu. Kulit terlihat kusam dan tidak bercahaya. Penyebab kulit berminyak cukup beragam, salah satunya karena pemakaian kosmetik yang salah.

Ada beberapa kebiasaan yang ternyata dapat memperparah munculnya minyak berlebih di wajah. Berikut kebiasaan yang harus dihindari supaya kulit berminyak tidak semakin parah. 

Artikel lain:
Sebab Perawatan Kulit Anti Penuaan Dimulai Sejak Usia 20 Tahun
Ketahui Manfaat Minum Es untuk Kecantikan dan Kesehatan
7 Mitos soal Kulit yang Telanjur Kita Percaya
Langkah Perawatan Wajah Sebelum Tidur agar Kulit Sehat

#Terlalu sering mencuci wajah
Saat wajah terasa sangat berminyak dan kusam kadang menimbulkan keinginan untuk mencucinya. Hal ini justru membuat minyak muncul lebih banyak. Setelah mencuci wajah pasti kulit akan terasa sangat kering. Saat kulit kering, kelenjar minyak akan memproduksi lebih banyak minyak untuk membuat kulit tetap lembab.

#Terlalu banyak makan gorengan
Banyaknya minyak di wajah juga bisa disebabkan pola makan yang salah, termasuk terlalu banyak makan gorengan. Kebiasaan mengemil gorengan  juga bisa mempengaruhi produksi minyak di kelenjar kulit. 

#Sering berganti makeup
Perempuan biasanya mudah tergoda dengan produk makeup terbaru. Kebiasaan berganti makeup tidak hanya bisa membuat wajah semakin berminyak tapi juga menimbulkan jerawat hingga masalah kulit lain. 

#Sering melakukan eksfoliasi
Melakukan eksfoliasi secara rutin memang dibutuhkan agar sel-sel kulit mati terangkat. Namun jika terlalu sering justru membuat kulit semakin berminyak, bahkan iritasi serta muncul masalah kulit lain.

TEEN

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."