Bunda, Ini Kiat Agar Anak Paham Bahaya Peralatan Listrik di Rumah

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Ilustrasi anak mematikan lampu. alliantenergykids.com

Ilustrasi anak mematikan lampu. alliantenergykids.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Anak-anak biasanya memiliki rasa ingin tahu yang cukup besar, terutama dengan benda-benda orang dewasa. Misalnya peralatan elektronik bertenaga listrik yang ada di rumah

Baca juga:
Jangan Buang Silica Gel, Manfaatkan untuk Kebersihan Rumah
Sikat Gigi dan 6 Benda Ini Sebaiknya Tak Disimpan di Kamar Mandi

Hal ini tentu membuat kita harus ekstra keras dalam menjaganya. Apalagi yang mengkhawatirkan, kebanyakan dari mereka belum mengetahui bahaya listrik. Untuk itu, ada beberapa tip dari momjunction.com sehingga Anda bisa mengedukasi seputar bahaya dan penggunaan listrik yang aman kepada anak-anak. Berikut ini di antaranya.

1. Adakan sebuah rapat keluarga
Buatlah satu sesi khusus, misalnya dengan berdiskusi seputar bagaimana anak-anak menghadapi barang elektronik dan colokan listrik di rumah agar tetap aman. Cara penyampaian informasi sebaiknya disesuaikan dengan umur anak. Anda juga bisa menyampaikan dengan memanfaatkan buku cerita atau aplikasi pada gawai. Makin besar usia anak, maka bisa disampaikan hal-hal yang lebih rumit dalam mekanisme listrik.

Ilustrasi anak melihat laptop. shutterstock.com

Baca juga:
Rumah Impian Chelsea Islan, Sumber Inspirasi dan Energi Positif
Takut Diintip, Jessica Iskandar Beli Bangunan di Sebelah Rumah

2. Bicara kepada anak bagaimana listrik bekerja
Periksa kabel listrik yang ada di sekitar rumah dan ceritakan bagaimana Perusahaan Listrik Negara (PLN) berupaya agar kabel-kabel tersebut tidak membahayakan warga. Ajak juga anak berkeliling rumah untuk mengetahui bagian rumah mana saja yang membutuhkan listrik.

Tunjukkan kepada mereka cara mencabut listrik yang benar dan ingatkan untuk selalu meminta bantuan kepada orang dewasa. Ingatkan juga agar mereka tidak memasukkan apa pun ke lubang tersebut.

HOME

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."