Syahrini Tunjukkan Pipinya Sampai Bengkak Gara-gara Tidur

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rini Kustiani

google-image
Syahrini memberikan keterangan dalam peluncuran produk kosmetik Illuminating Make-up dari brand make up Lakme, di Senayan City, Jakarta, 28 Mei 2018. Dalam acara itu, Syahrini tampil anggun dengan gaun bernuansa pastel. TEMPO/Nurdiansah

Syahrini memberikan keterangan dalam peluncuran produk kosmetik Illuminating Make-up dari brand make up Lakme, di Senayan City, Jakarta, 28 Mei 2018. Dalam acara itu, Syahrini tampil anggun dengan gaun bernuansa pastel. TEMPO/Nurdiansah

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Penyanyi Syahrini kerap tampil sempurna di berbagai kesempatan. Namun pada salah satu postingan di akun Instagram, Syahrini tak segan menunjukkan foto diri saat baru bangun tidur.

Baca juga:
Syahrini Senang Pakai Hijab Saat Lebaran, Ini Alasannya
Bobot 47 Kg, Syahrini Masih Merasa Gemuk dan Ingin Turunkan Berat

Syahrini mengunggah foto ketika sedang berada di dalam pesawat selama penerbangan ke Los Angeles, California, Amerika Serikat pada 19 Juni 2018. "Rambut acak-acakan, pipi kembung serba bengkak karena penerbangan selama 23 jam," tulis Syahrini sebagai keterangan foto.

Syahrini mengunggah foto diri ketika bangun tidur di dalam pesawat. Instagram

Syahrini mengatakan dia termasuk orang yang kerap mengalami susah tidur atau insomnia. Biasanya, Syahrini menebus kurang tidurnya itu ketika dia bepergian atau selama perjalanan di pesawat. "Karena aku insomnia berat, jadi aku suka banget travelling karena selain bisa bobo lama dan enak di pesawat," tulis dia.

Artikel lainnya:
Syahrini Suka Pakai Kacamata Tutupi Mata Longsor, Maksudnya...

Tak cuma tidur, selama perjalanan Syahrini juga bisa menonton berbagai film terbaru yang belum dia saksikan karena aktivitasnya yang padat. "Hampir jarang banget ke bioskop karena kesibukan yang bertubi-tubi," tulis perempuan 35 tahun itu.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."