10 Penyebab Kerusakan Gigi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Ilustrasi wanita menggigit lolipop.

Ilustrasi wanita menggigit lolipop.

IKLAN

TEMPO.CO, Jakarta - Gigi yang sehat dan bersih adalah salah satu modal seseorang tampil menarik. Sayangnya, banyak di antara kita yang tanpa sadar telah membuat gigi rusak lewat aktivitas sehari-hari, seperti makan buah yang dikeringkan dan minum terlalu banyak teh.

Menurut Dr Tariq Idrees dari klinik Carisbrook Dental di Manchester, Inggris, banyak orang membuat kesalahan sederhana yang bisa mengakibatkan gigi rusak dan kehilangan warnanya, yang bagaikan mutiara. Berikut ini beberapa kesalahan tersebut, seperti dilansir Daily Mail.

Baca juga:
Cantik Berkat Sikat Gigi
Mengintip Kondisi Kesehatan Lewat Gigi
Ada 3 Tipe Menyikat Gigi, Mana yang Terbaik?

1. Menggigit batu es ketika minum sehingga menyebabkan keretakan pada gigi. Meski retaknya kecil, bakteri tetap bisa masuk ke dalamnya dan mengakibatkan kerusakan yang lebih besar.

2. Berbagai buah yang dikeringkan, seperti anggur, nanas, dan mangga, juga bisa merusak gigi karena mengandung zat asam yang tinggi.

3. Minum anggur juga bisa merusak gigi karena kandungan asam yang tinggi pada buah anggur. Anggur putih bahkan lebih berbahaya dari yang merah.

4. Terlalu banyak minum air panas, air lemon, teh, dan kopi. Teh dan kopi adalah minuman berwarna yang bisa meninggalkan noda pada gigi dan mengaburkan warna putihnya, terutama teh yang mengandung tannin. Banyak orang yang minum air lemon sebagai alternatif pengganti teh atau kopi, tapi air ini sangat korosif karena mengandung asam yang tinggi.

5. Sering berenang bisa membuat gigi rusak karena berbagai zat kimia yang terdapat pada air kolam, terutama klorin, yang bisa merusak enamel. Berenang di laut jauh lebih baik daripada di kolam renang.

6. Menggunakan sikat gigi dengan bulu terlalu keras tak baik, terutama buat mereka yang telah berumur, karena bisa membuat gusi iritasi dan membuat gigi sensitif.

7. Menyikat gigi terlalu sering juga bisa merusak gigi. Sebaiknya, menyikat gigi dua kali sehari saja, pagi dan malam hari.

8. Memakan terlalu banyak buah tak baik buat gigi, terutama yang mengandung terlalu banyak gula, yang kemudian oleh bakteri diubah menjadi asam yang merusak gigi. Inilah kadang yang menjadi dilema karena dokter menyarankan mengkonsumsi banyak buah-buahan, sedangkan dokter gigi sebaliknya.

9. Tindik di bibir atau lidah karena aksesori tersebut sering tergigit dan merusak gigi.

10. Menggunakan gigi sebagai alat, seperti membuka botol, memotong kuku, dan merobek plastik. Berbagai tugas tersebut sangat berat buat gigi, sehingga bisa membuatnya retak atau bahkan tanggal. Gunakan alat yang semestinya untuk pekerjaan tersebut.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."