Gaya Fashion Putri Marino di The Architecture of Love, Ada Long Coat dan Sweater Turtleneck

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Film The Architecture of Love dibintangi Putri Marino dan Nicholas Saputra. Dok. Poplicist

Film The Architecture of Love dibintangi Putri Marino dan Nicholas Saputra. Dok. Poplicist

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Dalam ulasan mode atau fashion kali ini, kita mengintip beberapa gaya busana Putri Marino dalam film The Architecture of Love (TAOL). Perlu diketahui, hampir 70 persen lokasi syuting di New York, Amerika Serikat, selain di Indonesia. Mereka berada di kota Big Apple itu selama tiga minggu. Dan, kondisi cuaca saat itu terbilang dingin, hal itu pun tampak dari pilihan busana yang dikenakan saat berakting.

Berperan sebagai Raia, Putri kerap tampil dalam balutan long coat maupun trench coat warna coklat dan krem. Meski begitu, ada momen lain dia terlihat coat warna biru muda. Adapula momen Putri terlihat memakai jaket berbahan suede.

Sweater turtleneck (model kerah yang menutupi leher hingga bawah dagu), sweater model kerah bulat, atau blus hangat kerah kemeja tanpa motif kerap menjadi dalamannya. Adapun celana model palazzo dan celana potongan pinggang tinggi (high waist) termasuk bawahan yang kerap digunakan oleh Putri.

Bicara aksesori, syal panjang yang melingkar di lehernya menjadi pilihan manis di beberapa penampilannya. Adakalanya dia memakai syal warna serasi dengan busana, di kesempatan lain di tampak memakai syal berwarna kontras dari busananya. Dari pilihan alas kakinya, Putri tampak memakai sepatu converse hitam.

Sinopsis Film The Architecture of Love

The Architecture of Love bercerita tentang dua orang yang saling mengasingkan diri ke New York. Namun justru takdir menemukan keduanya untuk saling menyembuhkan.

Di sini, Putri Marino berperan sebagai Raia. Seorang penulis yang mengalami writer's block karena masalah perselingkuhan suaminya. Dia lantas pergi ke New York dengan tujuan mencari ide untuk merampungkan tulisannya.

Sementara, Nicholas Saputra berperan sebagai River yang berprofesi sebagai arsitek. Seperti halnya Raia, River juga mengasingkan diri ke New York, namun karena rasa bersalah. Peristiwa kecelakaan yang merenggut nyawa istrinya, membuat River terus menyalahkan diri.

The Architecture of Love sudah tayang di bioskop sejak 30 April 2024. Selain Putri Marino dan Nicholas Saputra, film yang disutradarai Teddy Soeriaatmadja ini dibintangi Jihane Almira, Omar Daniel, Jerome Kurnia, Arifin Putra, Imelda Therine hingga Lydia Kandou.

Pilihan Editor: Perjalanan Putri Marino di Industri Hiburan, Merintis Karier sebagai Presenter

INSTAGRAM

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika 

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."