Hindari 10 Kesalahan Umum Membersihkan Kamar Mandi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
ilustrasi tanaman di kamar mandi (freepik.com)

ilustrasi tanaman di kamar mandi (freepik.com)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Membersihkan kamar mandi adalah bagian penting dari pemeliharaan rumah dan kebersihan pribadi. Jadi, sangat penting untuk melakukan sesuatu dengan cara yang benar. Dari membersihkan dengan bahan yang salah hingga mengabaikan titik-titik tertentu, berikut sepuluh kesalahan umum dalam membersihkan kamar mandi.

1. Membersihkan dengan Bahan Kimia Keras

Penggunaan bahan kimia keras dapat menimbulkan masalah jangka panjang tidak hanya untuk kesehatan, tetapi juga pada dekorasi kamar mandi.

“Ketergantungan yang berlebihan pada pemutih dan bahan kimia keras lainnya dapat merusak material seperti nat dan pelapis seiring waktu. Larutan alami yang lebih lembut seperti cuka atau soda kue seringkali dapat bekerja dengan baik tanpa menimbulkan kerusakan,” jelas Robin Murphy dari ChirpChirp Cleaning dikutip dari Real Simple, Selasa, 23 April 2024.

2. Mencampur Bahan Kimia

Namun jika Anda harus membersihkan kamar mandi dengan bahan kimia, sangat penting untuk tidak mencampurkan beberapa jenis produk menurut Dr. Laura Haupert, Ph.D., Chief Scientific Officer untuk OMI Industries, yang merupakan perusahaan induk dari Fresh Wave.

“Pencampuran bahan kimia keras seperti pemutih atau amonia untuk menghilangkan bau dengan cepat dapat menghasilkan asap beracun dan mengiritasi sistem pernapasan, terutama jika ventilasi tidak memadai,” ucapnya.

Jadi, jika Anda berencana membersihkan dengan lebih dari satu jenis bahan kimia, pastikan membaca label peringatan terlebih dahulu. Anda tidak ingin pembersihan kamar mandi mingguan Anda mengakibatkan perjalanan ke rumah sakit.

3. Mengekap dengan Handuk Kertas

Tentu saja, handuk kertas membuat pembersihan menjadi lebih mudah dan nyaman, tetapi Spencer Martin, Pendiri dan CEO Sonic Power mengatakan bahwa tisu jenis tersebut bukanlah pilihan terbaik untuk kamar mandi Anda.

“Handuk kertas tidak ideal karena sering kali meninggalkan serpihan yang terlihat di cermin. Bahan favorit saya adalah kain Swedia yang terbuat dari 100 persen selulosa dan pulp kayu yang dapat terurai secara alami,” ucapnya.

Alternatifnya, Anda bisa memakai kain mikrofiber standar untuk membersihkan apa saja.

4. Menggunakan Lap yang Sama Untuk Semua Permukaan

Viviana Holguin dari Maid Brigade of Northern Connecticut mengatakan menggunakan kain atau spons yang sama untuk membersihkan seluruh kamar mandi dapat menyebarkan kuman dari satu permukaan ke permukaan lainnya.

“Lebih baik menggunakan kain lap yang berbeda untuk area yang berbeda, terutama untuk toilet,” tuturnya.

5. Menggunakan Sikat Toilet yang Kotor

Jujur saja, kebanyakan dari kita tidak membersihkan sikat toilet setelah menggunakannya. Hal ini menyebabkan penyebaran bakteri dan bau. “Sikat toilet harus dibersihkan dan dikeringkan setelah digunakan dan diganti secara teratur untuk menjaga kebersihan,” kata Holguin.

6. Membersihkan Cermin dengan Tidak Benar

Ya, cara Anda membersihkan cermin itu penting. Martin menyarankan untuk memulai dari atas dan terus ke bawah. “Dengan cara ini, tetesan atau residu bening apa pun tidak akan memengaruhi area yang telah Anda bersihkan,” katanya.

7. Menghindari Saluran Pembuangan

Salah satu area kamar mandi yang paling bau adalah saluran pembuangan. Namun, kita sering lalai memberikan perhatian yang layak. Tidak membersihkan saluran air saat membersihkan kamar mandi secara rutin dapat mengakibatkan penumpukan rambut, sisa sabun, dan kotoran, sehingga menimbulkan bau busuk karena bakteri berkembang biak di air yang tergenang. Selain itu, tidak menjaga tingkat air yang tepat di P-Traps dapat menimbulkan bau yang tidak sedap.

8. Tidak Menghilangkan Jamur

Kamar mandi memiliki banyak sumber jamur, yang tidak hanya tidak sedap dipandang dan berbau busuk, tetapi juga dapat menyebabkan masalah kesehatan. Selain membersihkan permukaan secara menyeluruh, Haupert mengatakan penting untuk mencuci handuk dan tirai kamar mandi secara teratur. “Selain itu, membiarkan permukaan basah, seperti dinding pancuran dan tepi bak mandi, akan mendorong tumbuhnya jamur dan lumut, sehingga semakin memperparah bau tidak sedap.”

9. Melewatkan Tempat Paling Berkuman

Meskipun gambaran besarnya sangat penting saat membersihkan kamar mandi Anda, kita bisa saja melewatkan satu atau dua bagian. Jadi jangan lupa untuk mengelap keran, gagang toilet, dan saklar lampu. Hal ini juga dapat membantu mengekang penyebaran kuman dan penyakit.

10. Mengabaikan Exhaust Fan Kamar Mandi

Exhaust fan mungkin adalah hal terakhir yang ada di pikiran kita saat membersihkan kamar mandi. Namun Sarah Cook dari Nanny’s & Granny’s mengatakan lupa membersihkan permukaan ini dapat menimbulkan konsekuensi yang berbahaya.

“Jika tidak dibersihkan secara teratur, kipas ini dapat menumpuk debu dan serat, sehingga mengurangi efisiensinya secara signifikan. Yang lebih parah lagi, kipas angin yang tersumbat dapat menimbulkan bahaya kebakaran, karena penumpukannya dapat menyebabkan motor menjadi terlalu panas," katanya.

Untuk mencegah risiko tersebut dan menjaga kualitas udara, sangat penting untuk menyedot debu permukaan saluran masuk secara menyeluruh dan membersihkan bilah kipas setiap beberapa bulan.

Itulah beberapa kesalahan umum membersihkan kamar mandi yang sebaiknya dihindari.

Pilihan Editor: Dokter: Kamar Mandi Kotor Bisa Memicu Stunting

REAL SIMPLE

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."