5 Jenis Rempah-rempah untuk Menu Makanan Pengidap Diabetes, Jahe hingga Kayu Manis

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi kayumanis. shutterstock.com

Ilustrasi kayumanis. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, JakartaDiabetes adalah penyakit kronis yang berkembang ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi pankreas atau tidak menghasilkan cukup insulin.  Meskipun pengobatan, olahraga, dan perubahan gaya hidup memang membantu mengendalikan diabetes, pola makan yang sehat dan seimbang memainkan peran utama dalam menstabilkan dan menjaga kadar glukosa darah. 

Dapur kita adalah gudang rempah-rempah yang tidak hanya menambah keajaiban pada makanan kita dengan meningkatkan rasa, aroma dan warna makanan tetapi juga memberikan keajaiban bagi kesehatan kita secara keseluruhan. Kami orang India menggunakan berbagai rempah seperti kunyit, merica, jahe, bawang putih, biji fenugreek, jintan, kayu manis, dll. Yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi kuat yang bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.

Peran rempah-rempah dalam pengobatan dan pengelolaan diabetes sudah diketahui dengan baik. Polifenol yang terdapat dalam rempah-rempah membantu metabolisme glukosa dengan cara seperti – membantu penyerapan glukosa di usus, pengaturan sekresi insulin, stimulasi pankreas untuk memproduksi dan melepaskan insulin, aktivasi reseptor insulin, dan pengaturan produksi glukosa hati.

Jika diabetes tipe 2 dipicu oleh stres oksidatif, maka aktivitas antioksidan rempah-rempah akan memberikan efek sinergis serupa dengan efek hipoglikemik dan membantu pengendalian glukosa.

Berikut beberapa rempah-rempah yang dapat mengontrol gula darah  pada penderita diabetes:

1. Jahe 

Ilustrasi jahe. Freepik.com

Jahe telah dibuktikan dalam beberapa penelitian bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2. Penelitian pada pasien DMT2 mengungkapkan bahwa jahe kemudian menurunkan Gula Darah Puasa dan meningkatkan HbA1c secara signifikan. Gingerol (senyawa bioaktif) yang ditemukan dalam rimpang jahe memiliki beragam efek fisiologis dan farmakologis. Jahe membantu mengontrol metabolisme lipid, meningkatkan sifat anti-inflamasi, dan memodulasi pelepasan dan respons insulin. Anda dapat menambahkan jahe tidak hanya pada teh Anda tetapi juga pada sup, sayuran, dal, dan kari.

2. Bawang Putih 

Ilustrasi bawang putih. Pixabay.com/Pam de Butler

Bawang putih berperan positif dalam regulasi glukosa darah, kolesterol total, dan lipoprotein. Allicin (senyawa bioaktif) yang ditemukan dalam bawang putih, mempengaruhi sekresi sel beta pankreas dan membantu melepaskan insulin. Bawang putih dapat ditambahkan dalam kari, dal, sup, dan paratha.

3. Fenugreek

Memiliki kualitas anti-diabetes, fenugreek membantu mengontrol kadar gula darah, yang membantu pengelolaan diabetes. Karena kandungan seratnya yang tinggi, lonjakan glukosa darah dapat dihindari dengan memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat. Serat larut dari biji fenugreek menurunkan gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin. Selain itu, fenugreek merupakan tambahan makanan yang baik untuk penderita diabetes karena mengandung bahan kimia seperti galaktomannan dan trigonelline yang membantu mengurangi resistensi insulin dan meningkatkan toleransi glukosa.

4. Kunyit

Ilustrasi kunyit. Pixabay

Dengan meningkatkan sensitivitas insulin, menurunkan gula darah, dan mengurangi peradangan terkait diabetes, kunyit membantu penderita diabetes. Kurkumin, bahan aktif di dalamnya, meningkatkan fungsi pankreas dan membantu mengontrol metabolisme glukosa. Kunyit adalah suplemen yang berguna untuk terapi diabetes karena juga mengurangi risiko yang terkait dengan diabetes dengan melindungi organ vital dari stres oksidatif.

5. Kayu Manis 

Menurut Meghana Pasi, konsultan nutrisi program MyThali, ArogyaWorld, “Kayu manis memberikan rasa manis pada makanan tanpa menambahkan gula dan karenanya menjadi pengganti gula yang baik dalam hidangan manis. Penelitian juga melaporkan kemanjurannya dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.”

Setelah mengetahui manfaat rempah-rempah dalam mengatur kadar gula darah pada penderita diabetes, perlu diketahui juga bahwa segala sesuatu yang berlebihan bisa berbahaya. Oleh karena itu, perhatikan jumlah bumbu yang Anda konsumsi setiap hari.
        
Pilihan Editor: 5 Pose Yoga Ini Bantu Kelola Gula Darah, Cocok untuk Penderita Diabetes

TIMES OF INDIA 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."