Segera Ambil Jeda, Ini 6 Tanda Kamu Lelah Bekerja

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com

Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Hidup ibarat angin puyuh. Antara pekerjaan, hubungan, hingga tanggung jawab lain bisa membuat kita mudah terjebak dalam kekacauan dan melupakan satu hal penting, yakni diri sendiri. Mengabaikan istirahat bisa menyebabkan kelelahan. Lantas, bagaimana kamu tahu kapan telah melewati batas dari kesibukan produktif? Berikut tanda kamu lelah bekerja, dan jika tengah mengalaminya ambil jeda.

1. Sulit Konsentrasi dan Fokus

Apakah kamu melihat email seperti sinyal kabut samar dan tenggat waktu berkilauan di kejauhan. Itu kabut otak. Singkirkan penyangkalan, bersihkan kekacauan mental.

Jangan sungkan melakukan detoksifikasi ponsel, dan manjakan otak  dengan perhatian dan kasih sayang yang baik seperti makanan enak, gerakan, dan aktivitas yang membuat kamu berbeda. Ini seperti membersihkan debu dari loteng bagian dalam kamu, membiarkan cahaya masuk untuk mengusir sarang laba-laba.

Pikiran brilian menunggu tepat di bawah kabut, siap untuk mendapatkan kembali kehebatannya dan melihat dunia dengan kejernihan menakjubkan lagi. Bernapas, berada di tengah alam, dan bersinar!

2. Tidak Berenergi

Apakah kamu kerap bekerja larut malam sepanjang hari, didorong oleh kafein dan angan-angan? Apakah kamu merampungkan tugas rutin dengan upaya yang sangat besar? Kelelahan kronis ini menandakan kelelahan yang lebih dalam, tidak hanya secara fisik, tapi juga emosional dan mental.

Kebiasaan kamu melewati tantangan dan terus bergerak justru menjadi penyebab rasa lelah yang kamu rasakan setiap hari.

Berhati-hatilah untuk membiarkannya tetap berada di tubuh kamu karena akan menjadi kronis. Tubuh kamu 'berteriak' meminta istirahat mental dan fisik.

Untuk mengatasi itu, jalan-jalan, pergi berlibur, dan pesan janji temu spa. Aktivitas ini akan mengisi ulang tubuh kamu dengan cara yang sangat dibutuhkan.

3. Mudah Marah

Apakah penggunaan koma yang salah tempat bisa memicu kemarah bak letusan gunung berapi? Jika iya, itu pertanda kamu lelah bekerja.

Tingkat toleransi yang rendah terhadap kecanggungan dan hal-hal yang menjengkelkan merupakan sinyal peringatan bahwa kamu kehabisan energi.

Cobalah tarik napas dalam-dalam, fokus pafa momen itu, dan berkata "tidak" adalah teman terbaik kamu. Jangan biarkan hal-hal kecil mencuri kedamaian batin kamu. 

4. Kewalahan secara Emosional

Setiap hal kecil berubah menjadi gelombang pasang perasaan. Misal kamu menangis saat roti panggang gosong atau kemarahan meledak karena kunci salah taruh? Selamat datang di rollercoaster emosional kelelahan. Jangan sampai terhanyut!

Bangunlah rakit penyelamat yang menyayangi diri sendiri. Bicarakan dengan teman, berteriaklah ke bantal jika perlu, membaca buku bagus, apa pun yang membuat kamu tenang.

Ingat, kamu tidak sendirian di lautan yang bergejolak ini. Bersikaplah lembut pada diri sendiri, biarkan ombak bergulung, dan percayalah bahwa jauh di lubuk hati, kamu masih kokoh seperti batu, menunggu untuk menemukan keseimbangan lagi.

5. Mudah Pesimis

Ketika dunia terasa lebih berat untuk ditanggung dan kamu merasa lebih sering tergelincir ke dalam ruang pikiran negatif, itu pertanda kamu lelah bekerja. Kelelahan membuat kamu terjebak di dunia yang pesimistis.

Jangan biarkan itu menempel. Tantang pikiran-pikiran pemarah itu, kejar hal-hal yang membahagiakan seperti video lucu, obrolan yang bagus, apa pun yang membuat kamu tertarik. Sikap positif menyukai kebersamaan, jadi kelilingi diri kamu dengan orang-orang yang ceria, bagikan kekhawatiran kamu, dan biarkan cahaya mereka mengusir bayang-bayang.

Ingat, bahkan malam yang paling gelap pun berganti dengan fajar, dan ada matahari terbit yang menyala-nyala di dalam diri kamu, menunggu untuk melepaskan diri.

Hanya satu senyuman, satu kata yang baik, dan satu kilauan kecil sudah cukup untuk membuat dunia kamu cerah kembali.

6. Kurang Motivasi

Dahulu mengejar impian sangatlah mudah, namun sekarang, daftar tugas yang sederhana pun terasa seperti lari maraton melewati lumpur tebal. Kurang motivasi ini adalah tanda kamu lelah bekerja, menggoda kamu ke dunia tidur siang tanpa akhir.

Untuk mengatasinya, ambil napas! Selami buku yang mencerahkan jiwa, jelajahi hobi baru dengan rasa ingin tahu, dan menjauhlah dari hiruk pikuk untuk menemukan kembali diri sendiri.

Beri diri kami waktu istirahat untuk memulihkan tenaga, dan kamu akan segera menyalakan kembali percikan batin itu, bersinar lebih terang dari sebelumnya.

Sekali lagi, jika Sahabat Cantika alami salah satu tanda kamu lelah bekerja di atas, segera ambil jeda. Beri waktu untuk menyayangi dirimu!

Pilihan Editor: 7 Kebiasaan Baik dalam Bekerja yang Perlu Dipertahankan, Tepat Waktu hingga Komunikasi Efektif

TIMES OF INDIA

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."