Mengenal Ferulic Acid, Kandungan Bahan Aktif yang Kaya Akan Antioksidan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Cantika.com

google-image
Ilustrasi wanita memijat wajah. Freepik.com/Diana.Grystsku

Ilustrasi wanita memijat wajah. Freepik.com/Diana.Grystsku

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Kandungan bahan aktif pada produk-produk perawatan kulit sangat populer digunakan saat ini. Seperti hyaluronic acid (asam hialuronat) yang berfungsi untuk melembabkan wajah dan glycolic acid (asam glikolat) untuk eksfoliasi kulit. Polusi udara, pencemaran air, radiasi sinar UV, pestisida, asap rokok dan banyak hal lainnya yang menjadi alasan meningkatnya radikal bebas. Tanpa disadari, radikal bebas berpengaruh besar terhadap kualitas kulit manusia, terutama kulit wajah apabila terpapar terus-menerus. 

Jadi, dibutuhkan kandungan aktif pada produk perawatan kulit wajah yang berfungsi sebagai perlawanan terhadap radikal bebas. Bahan aktif tersebut adalah ferulic acid atau asam ferulat. Dikutip dari Medical News Today, asam ferulat termasuk dalam kelompok bahan kimia asam hidroksisinamat.

Acid ini juga merupakan senyawa organik yang berasal dari sel tumbuhan, seperti biji apel, sereal gandum, kopi, anggur, peterseli, kacang kacangan, rhubarb, bayam, tomat, dan biji-bijian utuh. adapun tumbuh-tumbuhan tersebut mengandung antioksidan yang tinggi. Dalam tumbuh-tumbuhan itu pula, asam ferulat berperan sebagai antioksidan juga.

Melansir Healthline, seiring dengan perkembangan zaman, para ilmuwan menemukan bahwa ferulic acid memiliki kandungan antioksidan yang sangat kuat yang berperan sebagai booster bahan-bahan dalam produk perawatan kulit. 

Manfaat Ferulic Acid Bagi Kulit Wajah


1. Mengurangi Peradangan Pada Kulit Wajah

Dari jurnal akademis tahun 2018 bertajuk Skin Pharmacology and Physiology volume 31, issue 6, ferulic acid merupakan zat anti peradangan yang efektif. Adapun peradangan yang dimaksud bisa berupa jerawat, hiperpigmentasi, dan dermatitis seboroik. Ferulic acid mempunyai sifat anti-inflamasi yang dapat mencegah jerawat dan mengurangi munculnya perubahan warna akibat jerawat.


2. Mencegah Tanda-tanda Penuaan

Radikal bebas tanpa sadar menghilangkan kekencangan kulit. Dilansir dari WebMD, ferulic acid dapat memperlambat pembentukan garis-garis halus dan kerutan. Ferulic acid akan membantu mengurangi jumlah kerusakan kulit, yang artinya kulit akan terlihat lebih muda lebih lama.


3. Meningkatkan Efektivitas Vitamin C dan E

Dikutip dari Medical News Today, awalnya, beberapa produsen perawatan kulit menggunakan ferulic acid sebagai penstabil produk yang mengandung antioksidan vitamin C dan E, seperti pada produk serum dan krim. Hal ini sesuai dengan yang dikatakan Jennifer MacGregor, M.D., dari Union Square Laser Dermatology, ferulic acid seringkali dikombinasikan dengan antioksidan lain seperti vitamin C dan E. Hasilnya adalah membuat kedua formula tersebut lebih kuat. 


4. Melindungi Kulit Dari Sinar UV Yang Berbahaya

Ferulic acid dapat membantu mengurangi photoaging, yaitu istilah medis untuk kerusakan kulit akibat sinar matahari. Sebuah studi 2018 menemukan bahwa menambahkan asam ferulat ke tabir surya dapat meningkatkan SPF-nya dan dapat mencegah reaksi kulit yang meradang. Seperti yang dilansir dari Womens Health Mag yang menjelaskan bahwa beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa ketika asam ferulic dikombinasikan dengan vitamin C dan E, SPF dapat menjadi delapan kali lebih kuat.

Cara Mengaplikasikannya

Aplikasikan sebanyak dua sampai tiga tetes serum atau krim pada kulit wajah yang kering. Jennifer MacGregor, M.D merekomendasikan untuk menerapkannya di pagi hari. Lalu, lanjutkan dengan pelembab dan sunscreen untuk mendapatkan perlindungan maksimal sepanjang hari.

Apabila ingin menerapkannya di malam hari, hindari pemakaian di waktu yang bersamaan dengan produk eksfoliasi. Hal ini disebabkan dapat mengubah keefektifan antioksidan dalam ferulic acid.

Efek Samping Ferulic Acid

Sebelum membeli dan memakai, sebaiknya ketahui dahulu soal bahan kandungan dari sebuah produk perawatan wajah dan jangan asal membeli produk skincare supaya terhindar dari risiko yang tidak diinginkan. Melansir dari Healthline, secara keseluruhan, ferulic acid aman untuk sebagian besar jenis kulit. Namun, jika memiliki kulit sensitif, ada baiknya untuk menguji sejumlah kecil produk terlebih dahulu, sama seperti yang dilakukan apabila ingin mencoba produk perawatan kulit baru.

Ada juga kemungkinan ferulic acid memicu reaksi alergi yang disebabkan asal dari acid ini. Ya, karena ferulic acid berasal dari tumbuh-tumbuhan, pastikan tidak mempunyai alergi dengan tanaman yang sudah disebutkan diatas. Penggunaan ferulic acid bisa dihentikan atau menghubungi dokter kulit terpercaya apabila mengalami salah satu efek samping seperti; kemerahan, ruam, gatal-gatal, rasa gatal, dan pengelupasan kulit. 

WebMD

Konten ini kiriman dari Sahabat Cantika, bukan dari redaksi.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."