Mengenal Sleep Training untuk Anak, Manfaat dan Metode yang Digunakan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi anak tidur. Shutterstock

Ilustrasi anak tidur. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, JakartaSleep training merupakan istilah baru yang sedang dilirik oleh ibu-ibu muda Indonesia. Sleep training sendiri merupakan metode yang diterapkan ibu untuk membiasakan bayi nyaman tidur sendiri sepanjang malam, dan saat terbangun pun bayi mampu untuk menenangkan diri sendiri dan tertidur kembali. 

Walaupun sedang marak, tetapi masih banyak ibu yang belum menerapkan sleep training ini pada bayi. Survey online yang dilakukan Cessa terhadap lebih dari 200 Ibu di Jawa, Bali & Sumatera menemukan bawah 4 dari 10 Ibu belum menerapkan sleep training, padahal hampir 90 persen responden sudah terpapar dengan sleep training ini. 

Menurut Partner Sleep Training Cessa dari Mimpi Official ID, dr. Inda Tasha Bastaman sleep training dapat menjadi salah satu solusi untuk mencapai tidur yang lebih optimal dan berkualitas, baik untuk anak dan keluarga. Dengan sleep training, kita melatih anak untuk jatuh tertidur dan kembali tidur ketika terbangun di tengah tidurnya dengan kemampuannya sendiri. Dengan begini, tidur anak diharapkan menjadi lebih restoratif dan sehat, karena salah satu ciri-ciri tidur yang sehat adalah tidur yang tidak terpotong-potong,

Tidur adalah kebutuhan dasar manusia yang wajib terpenuhi. Dengan tidur yang baik, anak akan lebih siap menjalani harinya. Setiap langkah anak di masa awal kehidupannya adalah proses pembelajaran. Dengan tidur yang cukup, mereka akan lebih siap untuk menyerap stimulasi-stimulasi yang ada setiap harinya. Termasuk juga, proses makan. Dengan tidur yang baik, anak lebih siap untuk belajar proses makan.

Kualitas tidur tetap memperhatikan kebutuhan unik anak setiap individunya, termasuk kebutuhan nutrisi dan aktivitas fisik anak. Bersama Mimpi Official ID, orangtua akan diajarkan untuk bagaimana menata hari anak agar tidurnya lebih maksimal dan tetap memperhatikan kebutuhan nutrisi.

“Selain pengaruh baik yang dirasakan di anak, sleep training juga memberikan dampak positif ke kesehatan fisik dan mental orangtua. Harapannya, setelah anak bisa tidur lebih panjang, orang tua pun dapat tidur yang lebih cukup. Dengan begini, mood keseharian orangtua lebih baik dan orangtua lebih siap menjalani hari dan hadir 100 persen ketika anak sedang bangun. Tidur yang cukup pun terbukti secara medis dapat menurunkan tingkat depresi pada orangtua.” tambah Inda Tasha Bastaman, MRes, saat talk show Bunsa Assa Bercerita di Mommy & Me Exhibition, Sabtu, 1 Juli 2023 di JCC, Jakarta.

Ilustrasi anak tidur/mimpi buruk. Shutterstock.com

Metode Sleep Training yang Diterapkan di Rumah

Sebagai partner sleep training dari Cessa,  dr Inda Tasha Bastaman, MRes dan dr. Celestina Apsari-Yap, MRes, dari Mimpi Official ID pun membagikan beberapa metode yang bisa diterapkan ibu dalam melakukan sleep training. Metode sleep training ada banyak sekali, ada baiknya untuk memilih yang kiranya paling cocok dengan keluarga. Namun, agar sleep training berhasil dan hasilnya jangka panjang, kita tidak bisa hanya berfokus pada metodenya saja. Hal inilah yang membedakan sleep training bersama Mimpi Official ID.

Berikut adalah contoh-contoh metode sleep training yang paling terkenal dan sudah diteliti secara medis:

1. Faded bedtime: memundurkan jam tidur malam agar anak lebih ‘siap’ tidur.

2. Membentuk kegiatan positif sebelum tidur dan ketika anak sudah mulai mengantuk, anak mulai diajak tidur.

3. Cry-it-out: orangtua memberikan kesempatan anak untuk tidur sendiri dan tidak menjenguk sama sekali (kecuali anak dalam keadaan berbahaya) sampai jam yang sudah ditentukan keesokkan harinya.

4. Graduated extinction: orangtua memberikan kesempatan anak untuk tidur sendiri sambil menenangkan secara berkala di interval-interval yang sudah ditentukan.

5. Camping out: orangtua memberikan kesempatan anak untuk belajar tidur sendiri sambil orangtua masih di dekat anak sampai anak jatuh tertidur.

Pemberian Minyak Esensial untuk Mendukung Proses Sleep Training

Melihat masih belum banyaknya ibu yang menerapkan sleep training, Cessa, merek lokal pelopor dan pilihan pertama natural essential oil roll on bayi dan anak yang telah bersertifikasi BPOM obat tradisional, mengadakan sesi bincang hangat Mengenal Sleep Training & Kiat Mendapatkan Tidur Berkualitas pada Anak dengan Cessa Bye Bye Owl,  yang diadakan pada Sabtu (1/7) di Mommy & Me Exhibition, JCC, Jakarta. 

Acara ini juga memperkenalkan produk baru Cessa, yakni Cessa Bye Bye Owl, yang efektif memberi rasa nyaman bagi si Kecil, terutama saat beristirahat di malam hari. Cessa Bye Bye Owl ini adalah produk andalan untuk membantu sleep training yang dilakukan oleh ibu di rumah. 

Pemberian pijatan dengan minyak essential oil yang mengandung lavender, mampu memberikan rasa nyaman kepada anak, serta membantu melancarkan proses sleep training ini. Cessa Bye Bye Owl mengandung kombinasi 100% bahan alami dari keharuman lavender dan kesegaran lemon yang diformulasikan khusus untuk memberikan rasa nyaman pada bayi dan anak. Lavender dikenal sebagai aroma terapi yang efektif tingkatkan kualitas tidur untuk bantu si Kecil istirahat lebih pulas.

“Cessa Bye Bye Owl ini dapat dioleskan di area dada, leher, punggung dan area tulang belakang, dengan disertai pijatan lembut yang memberikan rasa nyaman kepada anak. Karena menggunakan bahan alami Cessa tentunya  aman digunakan di kulit bayi yang sensitif.” ungkap Brand General Manager Cessa, Theresia Marsha.

Menyoal keamanan penggunaan minyak esensial terhadap bayi dan anak Dokter Spesialis Anak, RSU Hermina Jatinegara, dr Mira Dewita, Sp. A mengatakan, “Pemberian minyak esensial ini tentunya aman jika bahan yang terkandung 100% bahan alami sehingga tidak memberikan efek yang tidak baik terhadap anak, namun sebelum pemakaiannya harus selalu diperhatikan kandungan yang terkandung dan pastikan anak tidak alergi pada kandungan tersebut.” 

Pilihan Editor:  Agar Tidur Nyenyak, Lakukan 10 Hal Ini

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."