CANTIKA.COM, Jakarta - Pendarahan saat hamil bisa terjadi. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Pusat Informasi Bioteknologi Nasional, sebanyak satu dari tiga wanita akan mengalami pendarahan selama tiga bulan pertama kehamilan, dengan kemungkinan lebih tinggi selama trimester pertama. Hal itu pun diamini oleh Dr Preethika Shetty, Konsultan Obstetri & Ginekologi, Rumah Sakit IMotherhood, Kharadi, India.
“Kadang-kadang, (pendarahan saat hamil) ini bisa menjadi serius, dan di lain waktu bahkan tidak menjadi masalah. Tetapi Anda harus selalu berkonsultasi dengan dokter jika terjadi pendarahan selama trimester apa pun," ucapnya dikutip dari The Indian Express, Jumat, 24 Maret 2023.
Dia juga menambahkan bahwa ibu hamil dapat mengalami sedikit bercak coklat hingga pendarahan merah cerah yang dapat berlangsung dari sehari hingga berminggu-minggu disertai dengan kram atau sakit punggung bagian bawah.
Apa perbedaan antara pendarahan dan bercak selama kehamilan? Bercak adalah beberapa tetes darah di pakaian dalam Anda, sementara pendarahan termasuk aliran darah.
Faktor Risiko Pendarahan saat Hamil
- Hamil di usia tua
- Operasi rahim sebelumnya, termasuk operasi caesar
- Merokok
- Tekanan darah tinggi
- Riwayat penyakit menular seksual
- Kondisi kesehatan kronis, seperti diabetes
Baca juga: Langkah Pemeriksaan Selama Masa Kehamilan, Kapan Saja Cek USG?
