10 Penyebab Miss V Gatal, dari Terlalu Banyak Berkeringat hingga Infeksi Jamur

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi Miss V

Ilustrasi Miss V

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Miss V gatal bisa menganggu aktivitas sehari-hari. Bahkan bisa memicu rasa malu jika tidak tahan untuk menggaruknya di depan umum. Ada sejumlah penyebab miss V gatal yang perlu kamu ketahui. Bisa jadi infeksi hingga penyakit kronis.

Untuk lebih lengkapnya, berikut 10 penyebab miss V gatal.

1. Alergi

Jika miss V gatal, bisa jadi kamu alergi. Beberapa zat penyebab alergi termasuk sabun, deterjen, pelembut pakaian, pewangi pakaian, hingga bahan busana.

2. Terlalu Banyak Berkeringat

Penyebab miss V gatal tak selalu mengindikasikan gangguan kesehatan, bisa jadi akibat gaya hidup, yakni terlalu banyak berkeringat. Kondisi tersebut memicu bakteri bisa tumbuh dan miss V gatal serta iritasi.

Apa saja penyebab terlalu banyak berkeringat di area produksi? Olaraga, bahan pakaian dalam yang tidak menyerap keringat, dan kelebihan berat badan.

3. Bakterial Vaginosis (BV)

Ketika keseimbangan alami miss V terganggu bisa menyebabkan bakterial vaginosis (BV). Ini ditandai dengan peradangan miss V yang disebabkan oleh pertumbuhan berlebih bakteri yang secara alami ditemukan di miss V, jelas Mayo Clinic.

Meskipun tidak ada penyebab pasti dari vaginosis bakteri, aktivitas tertentu, seperti bercinta tanpa kondom atau sering melakukan douching, dapat meningkatkan risiko infeksi pada wanita.

4. Kutu Kemaluan

Kutu atau kepiting kemaluan adalah serangga kecil yang bisa ditemukan di miss V. Hewan tersebut adalah salah satu penyebab miss V gatal, menurut Mayo Clinic. Yang menakutkan dan mengkhawatirkan dari kutu kemaluan adalah mereka dapat menyebar ke area lain dengan bulu tubuh yang kasar, termasuk kaki, menurut Health Body.

5. Eksim dan Psoriasis

Penyakit kulit eksim dan psoriasis bisa memicu miss V gatal dan kemerahan. Gatal jenis ini dapat menyebar ke sekitar area vagina. Sementara itu, psoriasis adalah masalah kulit yang memicu kulit kemerahan, bersisik, dan gatal.

6. Infeksi Jamur

Infeksi jamur disebabkan oleh kandidiasis vagina. Ini menyebabkan gejala seperti iritasi, keluarnya cairan, dan rasa gatal yang hebat pada miss V serta vulva. Meskipun infeksi jamur bukanlah infeksi menular seksual (IMS), risikonya dapat meningkat karena sering melakukan aktivitas seksual.

7. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Infeksi saluran kemih (ISK) adalah infeksi di bagian mana pun dari sistem saluran kemih, yang meliputi ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra. Gejalanya meliputi keinginan kuat untuk buang air kecil, rasa panas saat buang air kecil, disertai kencing berbau busuk. ISK juga dapat menyebabkan rasa gatal dan iritasi pada miss V.

8. Infeksi Menular Seksual (IMS)

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 8 patogen terkait dengan insiden IMS terbesar, termasuk sifilis, gonore, klamidia, dan trikomoniasis yang dapat disembuhkan. Beberapa jenis IMS yang paling umum adalah klamidia. gonore, trikomoniasis dapat menyebabkan miss V gatal.

9. Perubahan Hormon atau Perimenopause

Hormon yang berfluktuasi bisa menjadi alasan miss V gatal. Perubahan hormonal terutama pada masa perimenopause dan menopause dapat membuat kulit kelamin wanita mudah kering dan gatal. Ini karena penurunan kadar estrogen. 

10. Akibat Bercukur

Setelah kamu mencukur bulu miss V bisa menyebabkan rasa gatal. Terlebih jika pisau cukur melukai atau mengiritasi kulit atau dikenal dengan sebutan razor burn, bukan cuma bikin miss V gatal, juga perih.

TIMES OF INDIA | HEALTHLINE | WELL+GOOD

Baca juga: Gampang Kok Merawat Miss V, Cukup Penuhi 2 Syarat Berikut

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."