Curhat Nagita Slavina Alami Mastitis: Rasanya Lebih Sakit dari Lahiran

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Nagita Slavina. Foto: Instagram/@raffinagita1717

Nagita Slavina. Foto: Instagram/@raffinagita1717

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Artis sekaligus pengusaha, Nagita Slavina ungkap pernah alami peradangan jaringan payudara atau mastitis saat menyusui anak pertamanya, Rafathar Malik Ahmad. Ia kisahkan pengalaman tersebut saat jumpa Ria Ricis, konten kreator yang baru melahirkan anak pertamanya pada akhir Juli silam dan juga ibu menyusui. 

"Jadi, di bulan pertama (setelah melahirkan Rafathar), saat lagi banyak-banyaknya (produksi air susu ibu atau ASI). Aku tuh kena mastitis di anak pertama," ujar Nagita dikutip dari vlog yang diunggah di kanal Youtube Rans Entertainment, Sabtu, 13 Agustus 2022. 

"Itu rasanya lebih sakit dari lahiran. Sakit banget," sambung istri Raffi Ahmad itu

Mastitis adalah peradangan jaringan payudara dan paling sering terjadi pada wanita yang sedang menyusui. Peradangan disebabkan oleh masuknya bakteri (biasanya stafilokokus atau streptokokus) masuk ke payudara melalui puting.

Hal ini menyebabkan infeksi dan pembengkakan di dalam dan sekitar kelenjar penghasil susu. Mastitis pada ibu menyusui biasanya karena kuman masuk melalui luka puting dari mulut bayi.

Kembali ke Nagita, kala produksi ASI-nya melimpah, ia mengaku tidak sempat memompa setiap dua jam sekali di awal-awal menyusui karena beberapa alasan. Selain harus menyusui Rafathar, adakalanya ia tidur atau melakukan kegiatan lain. Di momen itulah, ia merasakan sakit di payudaranya.

"Karena ASI kan supply demand. Jadi, semakin banyak permintaan, dia akan semakin banyak (produksi). Di saat gak pompa, udah naik (produksi ASI), itu bikin sakit," jelas ibu dua putra itu.

"Keluarnya (ASI) udah (warna) hijau, payudaranya udah (warna) merah. Udah keras kayak batu," lanjutnya.

Ia alami mastitits dua bulan sekali di awal-awal menyusui Rafathar. Untuk mengatasi hal tersebut, ia diberi antiobiotik oleh dokter.

Saat menyusui Rayyanza, anak keduanya, Nagita berusaha cegah mastitis dengan lebih sering menyusui menyusui secara langsung alias direct breastfeeding daripada memompa. Ditambah pula, produksi ASI-nya juga tak sebanyak saat menyusui Rafathar.

Namun di bulan ketiga menyusui Rayyanza, Nagita alami mastitis sebulan penuh. Saat itu produksi ASI-nya melimpah, namun ia telat memompa karena sejumlah aktivitas.

"Aku mastitis sebulan, gak selesai-selesai. Kalo yang pertama (saat menyusui Rafathar), sehari dua hari, minum obat, selesai, ini enggak. (payudara) Kiri kanan, minum antibiotik sampai tiga kali. Gak pernah keluar rumah, udah parah banget," jelas perempuan 34 tahun itu.

"Aku tuh sampe suster bisa sehari dua kali datang ke rumah. Gak bisa pake pompa, jadi pake tangan," tukasnya.

Berdasarkan pengalamannya, Nagita mengungkapkan menyusui alami mastitis terasa sakit, dan anaknya belum tentu mau.

Di setiap perjalanan menyusui kedua anaknya, Nagita Slavina mengungkapkan Raffi mendukung lewat bertanya dan tidak mematahkan semangatnya untuk menyusui.

Baca juga: Nagita Slavina Ungkap Alasan Gemar Mendandani Rayyanza: Pelajaran dari Anak Pertama

YOUTUBE | MILA NOVITA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."