Ria Ricis USG Terakhir, Diminta Segera ke IGD Jika Alami 4 Tanda Berikut

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ria Ricis usai jalani ultrasonografi. Foto: Tangkapan layar Youtube/Ricis Official

Ria Ricis usai jalani ultrasonografi. Foto: Tangkapan layar Youtube/Ricis Official

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Konten kreator, Ria Ricis kerap bagikan aktivitasnya, termasuk pemeriksaan kehamilan pertamanya. Baru-baru ini, ia menjalani pemeriksaan ultrasonografi atau USG terakhir menjelang persalinan. Tak sendirian, Ricis ditemani suami tercinta, Teuku Ryan.

Dari hasil USG tersebut, bayi Ricis dan Ryan dalam posisi tengkurap dan kepalanya sudah berada di bawah, tapi belum masuk panggul. Dokter kandungannya pun menyarankan adik Oki Setiana Dewi itu melakukan lebih banyak latihan gerakan panggul.

"Banyakin gerakan yang buat masukin (mengarahkan bayi) ke panggul. jadi kamu boleh main gymball juga di rumah," ujar dokter Agriana Puspitasari saat melakukan USG dikutip dari vlog yang diunggah di kanal Youtube Ricis Official, Selasa, 19 Juli 2022.

Di usia kehamilan Ricis yang sudah memasuki 37 minggu, dokternya berharap posisi kepala bayi sudah menghadap ke jalur persalinan. Selama seminggu ini, dokter juga meminta Ricis minum air sebanyak tiga liter sehari dan tetap mengonsumsi suplemen ekstrak ikan gabus serta makanan tinggi protein.

"Tiap hari aku ngemil tempe. Dua kali sehari (minum vitamin) hampir seminggu lebih," kata Ricis yang sudah rutin yoga di trimester akhir.

Ria Ricis ditemani suami, Teuku Ryan, konsultasi dengan dokter kandungan menjelang kelahiran anak pertamanya. Foto: Tangkapan layar Youtube Ricis Official

Dokter Agriana pun mengungkapkan bayi Ricis dan Ryan dalam kondisi sehat dan aktif. Ia kemudian mengingatkan Ricis untuk segera ke instalasi gawat darurat atau IGD jika mengalami salah satu dari empat tanda yang dijabarkannya.

"Jadi, nanti kamu harus ke IGD kalau udah mulai merasakan kontraksi 10 menit sekali," ujarnya.

"Kontraksi itu kayak kram haid. Kalau dulu (haid) kramnya cuma di bawah karena (bentuk) rahimnya kecil. Sekarang kan rahimnya (besar karena hamil). Jadi, nanti kayak ada rasa di-squish seperut ini sampai ke belakang," imbuhnya.

"Kontraksi beneran itu paling cuma 30-35 detik, tapi nanti 10 menit ada lagi, terus-terusan. Kalau selama sejam udah ada 10 menit sekali, kamu langsung dateng (ke IGD)," sarannya.

Bisa jadi kontraksi itu tanda pembukaan dan harus diobservasi, menurut dokter Agriana. Tanda lain yang wajib diperhatikan adalah keluar air ketuban, alami flek, keluar darah hingga gerakan bayi berkurang.

"Adek bayi harus bergerak minimal satu jam sekali. Walaupun cuma gerak gini doang (minimalis), cukup. Gak harus (aktif menendang). Harus ada satu jam sekali minimal. Ada salah satu tanda dari empat itu, langsung datang ke IGD. Mungkin udah saatnya lahiran," ujar dokter yang praktik di RSIA Bina Medika itu.

Usai jalani USG, Ricis menanyakan soal proses inisiasi menyusui dini atau IMD setelah persalinan nanti. Dokter Agriana menjelaskan durasi IMD tergantung kondisi bayi di bawah pengawasan dokter anak.

"Bayi akan disuhu terus per lima menit sama dokter anaknya. Dievaluasi selama adek bayinya suhunya baik-baik saja, mau kamu IMD sejam, kita akan tetap fasilitasi kamu buat IMD. Tapi kalau misalnya bayi lahir tidak menangis, biasanya dokter anak akan melakukan tindakan dulu sampai bayinya menangis, baru IMD," jelasnya.

Sebagai informasi, Ricis umumkan hamil anak pertama saat usia kandungannya sudah empat bulan pada Maret 2022. Melalui akun media sosialnya, ia mengunggah foto dirinya bersama suami, Teuku Ryan, saat liburan ke Turki. 

Baca juga: Cerita Ria Ricis di Kehamilan 34 Minggu, Kaki Bengkak dan Bayi Aktif Menendang

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."