Suami Kolesterol Tinggi, Arumi Bachsin Belajar Masak Kepala Ikan Salmon

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Arumi Bachsin (Instagram/@emildardak)

Arumi Bachsin (Instagram/@emildardak)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Arumi Bachsin kerap membagikan aktivitasnya di kanal YouTube Arumi Bachsin. Di unggahan vlog terbarunya, Arumi menceritakan kolesterol sang suami, Emil Dardak, sedang meningkat. Oleh karena itu, ia menghimpun menu masakan dan minuman yang bisa membantu menurunkan kolesterolnya.

"Dalam video aku minggu lalu, yang upadates makeup 2021, kan aku ada nanya juga tuh, yang pernah mengalami baik suaminya, atau orang tuanya yang punya kolesterol tinggi seperti sekarang saya sedang mengalami kolesterol mas Emil yang tinggi. Tolong dong dikasiin resep," jelas Arumi dalam vlog "A Day in My Life: Masakan Pak Suami Menu Non Kolesterol" dalam kanal YouTube-nya, Sabtu, 27 Februari 2021.

Ia lalu mencatat sejumlah tips yang diberikan warganet di kolom komentar videonya tersebut. "Jadi so far begini, ini lumayan sih, ada belimbing, seledri, ketumbar, kemudian air kelapa, tempe dikukus, labu siam, kemudian buah-buahan trus juga kacang-kacangan," ucap perempuan yang baru genap berusia 27 tahun pada 19 Februari 2021.

Arumi mengungkapkan ia sebenarnya sudah mencari tahu lebih dulu makanan dan minuman yang disarankan untuk menurunkan kolesterol serta berencana mengajak suami pergi ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Usai mencatat keperluan belanjaannya, Arumi pergi ke swalayan. Setibanya di rumah, ia mulai menyiapkan menu masakannya hari itu. Setelah mempertimbangkan menu kesukaan suami yang juga wakil Gubernur Jawa Timur itu, ia memutuskan memasak kepala ikan salmon.

"Oh i know, kalau kita coba masak kepala ikan salmon, bukan badannya. Karena mas Emil suka banget sama kepala salmon kayak di-grill gitu," tukasnya.

Arumi Bachsin menunjukkan hasil masakannya kepala ikan salmon untuk suami tercinta, Emil Dardak. Vlog memasak ini diunggah di kanal YouTube-nya pada Sabtu, 27 Februari 2021. Tangkapan layar YouTube Arumi Bachsin

Arumi mengaku itu pertama kali ia memasak kepala ikan salmon, jadi ia mencari tahu dulu resepnya di internet. Sebelum mulai memasak, Arumi sempat menelepon Emil untuk menyampaikan menu makanannya hari itu, kelapa ikan salmon dan salad wrap. Emil pun langsung menyetujuinya.

"Itu aja, ngak apa-apa, itu aja, thank you," imbuh pria berusia 36 tahun itu.

Arumi kemudian menunjukkan persiapan memasaknya, mulai dari mencuci bersih kedua kepala ikan salmon, lalu melumuri sea salt dan lada hitam yang dihancurkan secara merata di kepala ikan tersebut. Lalu, kedua kepala ikan itu diletakkan di piring pyrex dan dimasukkan ke dalam microwave selama 15 menit. 

Saat sang suami tiba di rumah, Arumi terlebih dahulu menghangatkan kepala ikannya lalu dihidangkan di atas meja. Sambil menemani suami makan, Arumi menjelaskan bahwa salmon salah satu ikan yang disarankan untuk menurunkan kolesterol.

"Ada yang komen, di komen Youtube kemarin, katanya makan ikan-ikan yang berlemak, salah satunya salmon itu bisa menurunkan kolesterol," ucap Arumi.

Emil Dardak kemudian bertanya, "Menurunkan atau menambah HDL, lemak baik. Kira-kira yang mana?" Arumi merespons, "Mungkin dua-duanya."

Arumi Bachsin dan suami, Emil Dardak, saat menyantap kepala ikan salmon. Tangkapan layar YouTube Arumi Bachsin

Melansir laman Healtline, seseorang dikatakan kadar kolesterolnya tinggi jika hasil tesnya di atas 240 miligram per desiliter (mg/dL). Batas aman kadar kolesterol kurang 200 mg/dL. Salah satu cara untuk menjaga keseimbangan kolesterol yang sehat adalah dengan memperhatikan apa yang Anda makan.

Beberapa studi menunjukkan korelasi antara diet tinggi lemak jenuh dan menekan tingkat kolesterol low-density lipoprotein atau LDL atau kolesterol "jahat". Sumber lemak jenuh itu seperti daging merah, beberapa produk daging babi dan ayam, produk susu seperti mentega dan keju.

Oleh karena itu, disarankan konsumsi makanan lemak tak jenuh untuk menjaga kolesterol. Contohnya, alpukat, zaitun, kacang-kacangan, biji-bijian, dan ikan tertentu seperti salmon. 

Makan lemak tak jenuh yang sehat, seperti yang ditemukan pada salmon, telah terbukti menjaga kadar kolesterol. Faktanya, ikan menyediakan alternatif protein tinggi dan sehat ketimbang daging merah yang tinggi lemak jenuhnya. 

Rata-rata fillet salmon Atlantik yang dimasak dengan berat 3 ons mengandung 23 gram protein dan 6 gram lemak, yang sebagian besar merupakan lemak tak jenuh yang sehat. Salmon juga tinggi vitamin D, B-12, dan B-6, dan merupakan sumber magnesium, niasin, asam lemak omega-3, dan selenium yang baik.

Jadi, pilihan Arumi untuk memasak salmon demi menjaga kolesterol suami terbilang tepat. Saat melihat suami lahap menyantap kepala ikan salmon buatannya, Arumi menanyakan apakah enak. 

"Enak," jawabnya singkat sambil melahap daging kepala ikan salmon.

Selain kepala ikan salmon, Arumi Bachsin juga memberikan air kelapa yang masih di dalam batoknya. 

Arumi Bachsin menikah dengan Emil Dardak pada 30 Agustus 2013. Mereka telah dikaruniai dua anak, Lakeisha Ariestia Dardak (7 tahun) dan Alkeinan Mahsyir Putro Dardak (5 tahun). 

Baca juga:

Beda usia 10 Tahun, Ini Alasan Arumi Bachsin Menerima Pinangan Emil Dardak

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."