Mengulik Makna Warna Setelan Kamala Harris di Sampul Majalah Vogue 2021

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Wakil Presiden Amerika Serikat terpilih Kamala Harris tampil di sampul majalah Vogue edisi Februari 2021 (Instagram/@voguemagazine)

Wakil Presiden Amerika Serikat terpilih Kamala Harris tampil di sampul majalah Vogue edisi Februari 2021 (Instagram/@voguemagazine)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Kamala Harris, Wakil Presiden Amerika Serikat terpilih, menjadi model sampul majalah Vogue edisi Februari 2021. Ia tampil chic mengenakan ragam setelan tanpa motif dari koleksi pribadinya.

Melansir laman Bustle, Kamala Harris dilaporkan mengenakan barang-barang dari lemarinya sendiri, mungkin untuk menghindari reaksi yang dialami anggota Kongres Alexandria Ocasio-Cortez setelah pemotretan bergaya untuk Vanity Fair. Di setiap penampilannya, Harris mengirimkan pesan yang kuat meski tanpa suara.

Untuk sampul cetak, ia mengenakan jaket coklat tua karya desainer Amerika, Donald Deal, blus putih, skinny jeans hitam, dan sepatu kets hitam Converse. Tampilan itu sepertinya diambil dari lemari pakaiannya saat kampanye. Dengan padu padan busana itu, Harris menyampaikan getaran kasual dan suasana mudah didekati.

Sebagai wanita kulit hitam dan India pertama yang terpilih sebagai wakil presiden, tampil akrab dan menyenangkan akan menjadi tantangan ke depan bagi Harris, terutama karena Amerika Seriat menghadapi penghitungan rasial yang berkelanjutan.

Baca juga: Jadi Ibu Sambung, Kamala Harris: Kedua Anak Doug adalah Sumber Kebahagiaan

Untuk penampilan di sampul digital, Harris terlihat lebih formal. Ia memakai setelan biru merek desainer Amerika, Michael Kors, dan aksesori mutiara andalannya, yang juga merupakan penghormatan untuk  Alpha Kappa Alpha (AKA), kelompok mahasiswi yang diikutinya saat kuliah di Universitas Howard, Washington, Amerika Serikat. Ia melengkapi penampilannya dengan menyematkan pin bendera Amerika di bagian atas kiri blazer.

Wakil Presiden Amerika Serikat terpilih Kamala Harris tampil di sampul majalah Vogue edisi Februari 2021 (Instagram/@voguemagazine)

Menurut teori warna, busana warna biru biasanya dikaitkan dengan kebebasan, keluasan, inspirasi, dan kepekaan. Warna lembut ini juga menyuarakan kesejukan dan menenangkan- semacam busana yang mengirimkan penghiburan untuk masa-masa sulit ini. Tokoh publik seperti Kate Middleton juga kerap memakai busana warna biru selama pandemi.

Sebenarnya bukan kali ini saja, Kamala Harris "berbicara" lewat warna busana. Salah satu contohnya adalah ia memilih setelan putih saat menyampaikan pidato kemenangannya dan bentuk penghormatan kepada Shirley Chisholm, wanita pertama dan Afrika-Amerika yang mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat, dan gerakan Suffragette, yang dibentuk 100 tahun lalu untuk memberi wanita hak memilih.

Oleh sebab itu, pengamat mode mengungkapkan bahwa sepertinya masuk akal Harris memilih warna biru untuk sampul Vogue. Warna busana salah satu caranya menyuarakan pesan kepada masyarakat.

Terkait sesi wawancaranya dengan Vogue, Harris ingin membuat pembaca fokus pada pengalaman dan prioritasnya, seperti membuat semua orang divaksinasi, memastikan beberapa vaksin gratis, mendukung usaha kecil dan mendukung walikota dan gubernur untuk memperkuat sistem kesehatan masyarakat. 

“Ketika kita mengendalikan pandemi ini, itu akan menjadi faktor penting untuk dapat membuka kembali ekonomi kita,” ucap istri Douglas Emhoff ini.

Kamala Harris bersama Presiden Joe Biden akan dilantik pada 20 Januari 2021.

NIA PRATIWI

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."