Rumus Gisella Anastasia Mengasuh Gempi usai Bercerai dari Gading Marten

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Gading Marten dan Gisella Anastasia menyaksikan Gempi menunjukkan bakat menari dan menyanyinya di atas panggung. Instagram/@gadiiing

Gading Marten dan Gisella Anastasia menyaksikan Gempi menunjukkan bakat menari dan menyanyinya di atas panggung. Instagram/@gadiiing

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta -  Gisella Anastasia atau Gisel sempat didera rasa takut mendidik putrinya, Gempita Nora Martin, usai bercerai dari Gading Marten pada 2019. 

Perasaan takut tersebut terungkap dalam saluran YouTube Daniel Mananta Network, yang dikutip Jumat, 18 September 2020. Pada obrolan bertajuk Daniel Tetangga Kamu ini, Daniel sempat sedikit menyinggung hal yang tidak menyenangkan dari perpisahan yang dialami Gisel.

Seraya berkaca-kaca, perempuan kelahiran 16 November 1990 ini mengaku dampak terbesar adalah waktu dan kebersamaan Gempi dan Gading. "Duh kasih sayangnya jadi berkurang nggak ya dengan kondisi kayak gini, terdampak nggak ya," ujarnya.

Ia bahkan pernah berpikiran bahwa ia penyebab hal tersebut. "Kalau aku (yang) memisahkan waktu Gempi sama papanya ternyata," tambahnya.

Untungnya, Gisel dan Gading menjalin komunikasi yang baik. Sebagai orang tua, mereka terlihat kompak dalam membesarkan putri mereka. Mereka juga sepakat tidak perlu aturan khusus untuk bertemu. Gading boleh bertemu dan main dengan Gempi kapan saja. 

"Tapi kan ya gitu, Mas Gading kan juga ada kegiatan. At least dia kehilangan waktu bobok sama papanya di kasur. Bangun pagi mestinya dia bisa lihat papanya, itu gak bisa," sambungnya. 

Rasa takut yang sempat dialami pun perlahan berkurang seiring berjalannya waktu. Kini Gisel telah menemukan kuncinya dengan selalu melibatkan Tuhan dalam rumah tangga dan dalam hal apa pun termasuk dalam hidup keseharian.

"Misalnya aku bacain buku cerita yang menggambarkan isi Alkitab yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari, mengusahakan kalau mau melakukan sesuatu berdoa terlebih dulu. Ya nggak apa-apa kalau ketuker-tuker, namanya juga masih belajar dan sudah menabur hal-hal baik," ujarnya.

Hal terpenting, lanjut Gisel, berusaha mendidik dengan kasih termasuk kala dirinya sedang menegur Gempi diupayakan dengan penuh kasih dan lemah lembut.

Perempuan 29 tahun ini juga memberi semangat pada para single mother, seberapa pun, sejelek apa pun, sememalukan apa pun kita percaya pada Tuhan kalau kita diampuni, menjadi lebih taat. Kita selalu merasa punya perlindungan dari Tuhan, jelasnya.

"Jangan khawatir kalau kita melibatkan Tuhan percaya kalau rencana Tuhan tidak pernah salah. Fokus sama yang di depan kita selangkah demi selangkah, setelah itu kita jadi nggak pusing lagi," pesan Gisel.

EKA WAHYU PRAMITA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."