Daging Kurban Sebaiknya Tak Langsung Diolah Usai Dipotong, Ini Alasannya

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Ilustrasi daging kambing. Pixabay.com/BlackWolfi

Ilustrasi daging kambing. Pixabay.com/BlackWolfi

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Seluruh umat muslim akan merayakan Hari Idul Adha, Jumat 31 Juli 2020. Hari raya ini identik dengan penyembelihan hewan kurban, seperti kambing, sapi, atau domba. Hidangan dari beragam olahan daging kurban pun kerap jadi santapan bersama keluarga. 

Namun sebelum Anda mengolahnya esok hari, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Menurut President of Association of Culinary Professionals Chef Stefu Santoso daging kurban, baik sapi ataupun kambing yang baru dipotong berada dalam kondisi sangat segar dan sebaiknya tidak langsung Anda olah menjadi hidangan.  

"Sebenarnya daging kurban itu dagingnya terlalu fresh karena baru dipotong, jadi memang tidak bisa langsung dikonsumsi, perlu waktu untuk proses aging atau pelayuan," kata dia melalui pesan elektroniknya belum lama ini.

Executive Chef Aprez Catering by Amuz Group itu menyarankan Anda membungkus daging dengan daun pepaya untuk pengempukan tetapi tidak boleh terlalu lama karena bisa membuat daging menjadi pahit. "Biasanya bisa sekitar 30 menit hingga satu jam, dan ini tergantung usia daging juga. Kalau sudah tua akan keras," ujar Stefu.

Setelah itu, Anda bisa memotong daging sesuai selera dan kebutuhan. Teknik memotong
daging yang baik, melawan arah serat atau melintang, agar nantinya daging lebih mudah dikunyah

Selain membungkus dengan daun pepaya, menyimpan daging dalam lemari es di bawah suhu 3-5 derajat Celcius selama 18 hari juga bisa membantu daging menjadi lembut dalam kapasitas yang maksimal. Sebelumnya, jangan lupa cuci dulu daging.

"Kalau mau dicuci dan tidak, sebenarnya enggak masalah. Tapi kalau kita tahu itu sudah
dipotong dan ditaruh di lantai sebaiknya dicuci. kemudian disimpan dalam plastik kemudian divakum. Tujuannya untuk menghindari kontaminasi bakteri," kata Stefu.

Selamat merayakan Idul Adha

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."