7 Tips Hadapi Pasangan Moody, Bicara dengan Bahasa Cinta

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi pasangan. Shutterstock

Ilustrasi pasangan. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Punya teman yang moody atau mudah berubah-ubah suasana hatinya cukup menantang rasanya. Apalagi bila kamu jatuh cinta dengan pasangan yang moody, sesekali terasa menyebalkan. Sebab si dia yang sedang bahagia bisa tiba-tiba menunjukkan emosi negatif tanpa kejelasan di detik berikutnya. 

 

Selain kejujuran, ada sejumlah cara menghadapi pasangan yang moody 

1. Perhatikan polanya

Ketika dua orang dalam sebuah hubungan sudah terbiasa dengan sifat satu sama lain, maka pola saat moody pun juga akan terbaca. Contohnya ada orang yang hanya perlu diberi waktu sendiri, didengarkan, atau harus segera diajak berkomunikasi.

Perhatikan pola yang ada pada pasangan dan terapkan setiap kali badai mood swing menerpa. Memang ini tak bisa langsung dikenali dalam satu dua kali percobaan, namun lama kelamaan pasangan yang sudah saling mengenal dekat bisa mengetahui sinyal-sinyalnya.

2. Identifikasi alasan

Kenali faktor mood swing pasangan Anda. Bisa faktor eksternal seperti situasi yang tidak sesuai ekspektasi, kesalahan dari pasangan, ataupun faktor internal seperti sedang memiliki masalah. 

Dengan mengenali sebabnya, Anda akan lebih mudah memaklumi pasangan saat moody. Bila sudah reda mood swing-nya, tanyakan kepada pasangan apa yang membuat mood-nya berantakan. Bertanya salah satu bentuk perhatian dan menandakan bahwa Anda siap menjadi pendengar yang baik.

3. Selipkan humor

Meskipun pasangan yang moody bisa terasa menyebalkan, tapi hal itu tak akan berlangsung lama. Bantu dengan menyelipkan humor untuk membuat situasi menjadi lebih tenang. Namun pastikan humor yang disampaikan benar-benar tepat dan tidak memperburuk situasi.

Jika ingin aman, coba lontarkan lelucon yang biasanya selalu berhasil membuat kalian berdua tertawa.

4. Tidak melakukan konfrontasi

Melakukan konfrontasi dengan memarahi pasangan saat sedang mood swing hanya akan memperburuk suasana. Tindakan itu akan membuat pasangan merasa tertuduh dan disalahkan. Jika tidak tepat, hal ini bisa membuat mood swing semakin berlarut-larut.

5. Jangan terpancing

Ketika orang sedang moody, perilakunya tak mudah diprediksi. Ada yang marah-marah dengan sangat ekspresif, atau diam saja enggan berkomunikasi. Jangan mudah terpancing dan kontrol diri Anda tetap tenang. Terlebih jika kondisi perasaan Anda saat itu juga sedang suntuk.

Saat mood-nya sudah tenang, sampaikan pada pasangan bahwa mood swing yang kerap menerpanya dapat mengancam hubungan kalian. Sekali lagi, pilih waktu dan suasana yang tepat.

6. Gunakan bahasa cinta Anda berdua

Tiap pasangan punya bahasa cinta atau love language berbeda. Lancarkan strategi ini ketika menghadapi pasangan yang sedang moody. Contohnya dengan mengalokasikan waktu untuk quality time di tengah kesibukan atau memberikan kata-kata afirmasi untuk menenangkan hatinya.

7. Beri waktu untuk sendiri

Ada kalanya pasangan butuh waktu untuk sendiri dan meresapi apa yang tengah dirasakannya. Ingatlah, mood pasangan bukan termasuk dalam kendali Anda. Komunikasikan saja pada pasangan bahwa Anda siap mendengarkan kapan pun ia ingin bercerita.

SEHATQ 

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."