Via Vallen Cerita Rindu Bekerja selama #dirumahaja

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Via Vallen, penyanyi dangdut. Instagram.com/@viavallen

Via Vallen, penyanyi dangdut. Instagram.com/@viavallen

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Penyanyi dangdut Via Vallen salah satu profesi yang terdampak di tengah pandemi virus corona baru atau COVID-19. Mengingat pekerjaannya identik dengan keramaian atau kerumunan yang dilarang selama pandemi ini.

Tapi hal itu tak membuatnya patah arang, ia mengisi hari-harinya di rumah dengan hal positif. Salah satunya aksi bagi-bagi sembako kepada warga yang pekerjaannya terdampak COVID-19. Lewat unggahan Instagram-nya, ia mengisahkan perjuangan pedagang cincau pinggir jalan yang tetap berjualan meski sepi pembeli di tengah pandemi corona.

"Pas udh selesai (beli cincau), kita bayar lalu kita ke mobil sembako. Kita balik ke bapaknya untuk ngasi sembako. Bapaknya langsung balik badan, gak bisa bilang apa-apa, lumayan lama sembakonya ga diterima, bapaknya pun ga bisa ngomong apa-apa. Cuma isak tangis dan air matanya saja yang mewakili perasaannya, tulis Via dalam keterangan foto yang diunggah pada 1 April 2020.

Selain turun langsung ke lapangan, ia juga ikut ambil bagian menyuarakan gerakan 30 juta masker gratis. Terlepas dari hal-hal positif selama di rumah saja, ada kalanya perempuan berusia 28 tahun ini mengungkapkan kerinduan bekerja seperti biasanya.

"Ternyata selelah lelahnya bekerja lebih lelah nganggur," tulisnya dalam keterangan foto dirinya berjilbab kuning yang diunggah pada Ahad, 26 April 2020. Unggahan tersebut juga mendapat respons dari seniornya di panggung dangdut. "Keroso yo dik," komentar Inul Daratista.

Selain ungkap rindu bekerja, pelantun Sayang ini juga tak menampik ada saat-saat dilanda bosan selama di rumah saja. Pada unggahan Instagram 5 April 2020, ia mengenang kala liburan bersama keluarga terasa kurang lama karena harus balik bekerja. Tapi kini sebaliknya, ia memiliki banyak waktu bersama keluarga tapi tak bisa ke mana-mana.

"Eh sekarang berasa sangat banyak waktu tapi harus #dirumahaja demi kebaikan bersama. Bosan itu manusiawi, yang terpenting sekarang adalah keselamatan diri dan orang tersayang. I hope everything will be okay as soon as possible," serunya. 

Mari sama-sama kita taati imbauan pemerintah dan tak lupa berdoa agar pandemi corona segera berakhir.

 

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."