Ini Waktu dan Durasi Paling Baik Anak Berjemur Menurut Dokter

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi anak bermain sendiri. Pexels.com

Ilustrasi anak bermain sendiri. Pexels.com

IKLAN

CANTIKA.COM, JAKARTA - Selama di rumah saja untuk cegah penularan virus corona baru atau COVID-19, kita tidak boleh melewatkan begitu pentingnya sinar matahari. Sebab manfaat sinar ultraviolet atau UV yang didapat dari berjemur di bawah sinar matahari bisa meningkatkan kekebalan tubuh atau imunitas.

Dokter Spesialis Anak Konsultan Alergi dan Imunologi Anak Budi Setiabudiawan mengamini manfaat itu sekaligus menegaskan kembali berjemur di bawah sinar matahari tidak dikatakan sebagai pencegahan COVID-19.

Budi mengungkapkan berjemur di bawah sinar matahari selama 10 hingga 15 menit bagus untuk pemenuhan vitamin D kesehatan, asalkan memperhatikan waktu dan berapa lama berjemurnya.

Vitamin D bermanfaat memberi mineral pada tulang dan menyimpan kandungan lain seperti kalium dan fosfor yang membantu penyerapan di usus semakin meningkat.

"Kalau metabolisme baik, maka bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh seseorang, sel akan lebih aktif melawan kalau ada benda asing masuk ke tubuh kita. Untuk itu orang yang sehat butuh vitamin D agar daya tahan tubuh optimal melawan virus dan sejenisnya," ungkap Budi dalam Live Instagram IDAI, Kamis, 9 April 2020.

Menurutnya untuk mendapatkan hasil optimal sinar UV B yang mengandung vitamin D, maka dianjurkan berjemur antara pukul 09.00 - 10.00 pagi atau pukul 13.00 - 15.00 sore.

"Tidak perlu khawatir akan terbakar atau berefek samping pada kulit Anda mulai dari terbakar, kulit keriput, dan jangka panjang bisa kena kanker. Asalkan waktu berjemur sudah sesuai dan tidak terlalu lama, maka sudah cukup," imbuhnya.

Budi menyarankan untuk bayi, anak, dan orang berkulit putih cukup berjemur selama 5-10 menit karena kulit mereka lebih tipis. Bagi orang dengan kulit sawo matang bisa 15-20 menit, sementara untuk anak dan orang dewasa berkulit coklat bisa berjemur selama 30 menit.

"Sebetulnya yang kita perlukan 20 persen tubuh kita terpapar sinar matahari, bagian tangan saja sudah 20 persen kalau pakai tanpa lengan. Kemudian kaki juga bisa kena, jadi baju hanya untuk tubuh," lanjutnya.

Perlu diingat lagi, berjemur bukan dari jendela rumah atau teras, melainkan benar-benar di bawah sinar matahari agar hasilnya optimal.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."