5 Manfaat Tidur Teratur untuk Bayi dan Anak, Bisa Cegah Cedera

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi ibu dan bayi tidur bersama. shutterstock.com

Ilustrasi ibu dan bayi tidur bersama. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Salah satu kegiatan favorit bayi adalah tidur. Bayi bisa tidur sepanjang siang lalu terjaga di tengah malam, di kala orang dewasa tertidur. Atau sebaliknya bayi terlelap di malam hari dan aktif di siang hari sesuai rutinitas orang tuanya. 

Pola dan durasi tidur terus berubah seiring pertumbuhan bayi. Untuk bayi yang baru lahir (hingga satu tahun) pada umumnya membutuhkan 15-16 jam tidur, batita (lebih dari satu tahun) membutuhkan 12-13 jam, anak-anak (tiga hingga 12 tahun) memerlukan sembilan hingga 12 jam dan remaja biasanya memerlukan delapan hingga 12 jam. Semakin dewasa, semakin sedikit juga waktu yang dibutuhkan untuk tidur.

Ada baiknya sejak bayi sudah memiliki jadwal tidur yang rutin. Meskipun saat anak bertambah usia bisa dibantu dengan latihan tidur, tetapi lebih mudah diterapkan sejak dini. Terlebih lagi, menerapkan jadwal tidur kepada bayi atau anak Anda tidak hanya menguntungkan Anda, tetapi menyimpan banyak manfaat untuk buah hati.

Berikut ini beberapa manfaat tidur yang layak bagi seorang bayi dan anak, seperti dikutip dari laman Indian Express.

1. Tumbuh kembang lebih baik

Bayi yang cukup istirahat, rileks, dan tidur nyenyak akan melalui masa tumbuh kembang yang baik. Sebab, hormon pertumbuhan umumnya dikeluarkan saat tubuh tertidur. Bayi baru lahir harus menghabiskan lebih dari setengah hari untuk tidur.

2. Meningkatkan konsentrasi

Tidur yang cukup dapat meningkatkan konsentrasi dan kewaspadaan anak. Anak yang tertidur dengan baik akan selalu dapat berkonsentrasi dan lebih fokus dibandingkan dengan anak yang belum tidur dengan benar. Tidur yang tepat memastikan otak yang segar, tajam dan waspada. Sementara, jika bayi kurang tidur pada malam hari, mereka pasti akan rewel.

3. Belajar disiplin

Ketika siklus tidur teratur, anak akan belajar disiplin untuk mengatur jadwal hari itu. Anak juga belajar gaya hidup anak yang layak karena berbagai kegiatan lainnya dikelola dan dipelihara seperti yang seharusnya.

4. Mencegah infeksi kuman dan memperbaiki jantung

Ketika anak sedang tidur, tubuh mereka cenderung menghasilkan protein atau sitokin, yang membantu memerangi kuman dan infeksi, juga mencegah beberapa penyakit. Karena itu, penting bagi anak-anak untuk tidur cukup. Seiring dengan ini, tidur disiplin juga mencegah gangguan pembuluh darah karena sirkulasi hormon stres.

5. Mengurangi luka dan cedera

Anak-anak yang kurang tidur biasanya juga lebih rentan terhadap perilaku buruk. Tetapi, dengan tidur yang cukup, kerentanan itu akan berkurang karena tidur menimbulkan efek menenangkan bagi anak.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."