Persiapkan Anak Hadapi Hari Pertama Sekolah dengan Cara Mudah Ini

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Mitra Tarigan

google-image
Siswa-siswi baru SD Muhammadiyah 05 Kebayoran Baru tahun ajaran 2019/2020 mengikuti upacara Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada hari pertama masuk sekolah di Jalan Limau, Jakarta Selatan, Senin, 15 Juli 2019. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Siswa-siswi baru SD Muhammadiyah 05 Kebayoran Baru tahun ajaran 2019/2020 mengikuti upacara Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada hari pertama masuk sekolah di Jalan Limau, Jakarta Selatan, Senin, 15 Juli 2019. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Hari pertama di sekolah baru tentu saja akan membuat anak merasa gugup. Bahkan untuk anak-anak yang kembali ke sekolah lama juga akan menghadapi perubahan di tahun sekolah yang baru. Anak bisa merasa takut tidak akan mendapat teman atau tidak cocok dengan sekolah. Orang tua memiliki peran besar untuk mempersiapkan anak menghadapi hari pertama di sekolah baru.

Psikolog anak, Jane Cindy Linardi, menganjurkan orang tua untuk memperkenalkan anak dengan sekolah baru. “Kalau masuk sekolah baru, bisa ajak anak ikut observasi sekolah. Diperkenalkan dengan apa saja yang akan dia lakukan di sekolah dan kalau ada teman-teman bisa diperkenalkan ke teman-teman baru,” kata Jane Cindy Linardi di diskusi Rumah Sakit Pondok Indah, di Amertha Warung Coffee, Jakarta Selatan, Kamis 18 Juli 2019.

Hal tersebut akan sangat membantu anak untuk merasa lebih nyaman dalam menghadapi hari pertamanya. Hal lain yang sering membuat anak merasa takut atau khawatir dengan hari pertama sekolah adalah bully. Berbagai berita yang berhubungan dengan bully memang bisa membuat orang tua dan anak merasa gugup.

Untuk menghadapi anak yang merasa gugup dan takut dengan masalah bully adalah dengan berbincang dengan anak. “Menjalin komunikasi terbuka dengan meluangkan waktu dan melakukan sesi berbagi dengan anak akan sangat membantu,” kata Jane Cindy Linardi.

Dengan melakukan hal ini, anak bisa merasa lebih nyaman untuk menghadapi sekolah baru, dan juga akan merasa nyaman untuk berbagi bila menghadapi masalah di sekolah baru tersebut.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."