Ada Seleb Perempuan yang Takut Bercermin dan Enggan Selfie

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rini Kustiani

google-image
Bercermin. thedailygoss.com

Bercermin. thedailygoss.com

IKLAN

TEMPO.CO, Jakarta - Zaman sekarang, siapa yang tak suka selfie? Terutama perempuan, sedikit-sedikit memotret diri sendiri dengan ponsel pintarnya. Tapi aktris Michelle Ziudith ternyata tak suka melakukannya.

Bahkan untuk sekadar bercermin saja, Michelle Ziudith merasa takut. Bintang film Magic Hour ini mengaku termasuk pribadi yang tidak percaya diri. "Aku tipe orang yang takut ngaca. Jadi saat bercermin, aku ngedrop. Mau selfie juga begitu," kata Michelle Ziudith di Jakarta.

Michelle Ziudith. Tabloidbintang

Michelle Ziudith mengatakan, rasa tidak percaya diri itu lebih kepada penilaiannya dari segi fisik. Dia merasa jauh dari kategori cantik. Seandainya terlahir sebagai laki-laki, Michelle akan mencari perempuan yang lebih cantik. "Aku merasa untuk ukuran cewek, nilaiku B saja. Kalau aku jadi cowok, aku akan mencari yang lebih cantik lagi," ujarnya.

Sebab itu, Michelle Ziudith yakin tidak akan mengalami cinta lokasi dengan lawan aktingnya di film, meski kerap dipasangkan dengan aktor-aktor tampan. "Aku anti-baper karena ini kan cari uang," ucapnya.

Michelle Ziudith. Tabloidbintang

Michelle Ziudith berusaha bersikap profesional dalam melakoni peran yang dipercayakan kepadanya. Bagi Michelle, yang terpenting komunikasi dengan lawan main agar tak merasa canggung saat dituntut beradegan mesra. "Aku biasanya tanya dulu, 'kak aku kalau peluk, cewek kakak cemburu enggak sih?’ Jadi seterbuka itu dengan lawan main," ucap Michelle Ziudith.

Pada dasarnya, Michelle Ziudith tidak ingin memiliki pasangan yang berasal dari kalangan artis. Namun semua kembali lagi pada keputusan Yang Maha Kuasa. "Mudah-mudahan enggak sama artis. Tapi namanya jodoh, ya siapa yang tahu," ujarnya."

TABLOIDBINTANG

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."