Mengenal Tanda Over Cleansing dan Cara Mengatasinya

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi cuci muka. Shutterstock

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Sebagian dari kita meyakini bahwa pendekatan perawatan kulit lebih banyak, lebih baik adalah kuncinya, tapi hal ini tidak selalu berhasil, terutama dalam hal membersihkan wajah. Jika Anda telah mencuci muka lebih dari dua kali sehari dan menyadari bahwa kulit Anda menjadi kering atau iritasi, itu bisa jadi tanda Anda alami over cleansing atau membersihkan wajah berlebihan.

Lantas, sebenarnya apa itu over cleansing, tanda dan cara mengatasinya? Berikut penjelasannya menurut dokter kulit.

Apa Itu Over Cleansing?

Over cleansing dapat terjadi karena beberapa alasan, mulai dari terlalu sering mencuci muka hingga menggunakan produk yang keras. Secara umum, mencuci muka lebih dari dua kali sehari berarti melakukan pembersihan berlebihan, tapi itu tergantung dari orang ke orang, kata Courtney Rubin, dokter kulit bersertifikat di Comprehensive Dermatology of Pasadena.

Misalnya, seseorang dengan kulit berminyak dapat lebih sering melakukan pembersihan.

“Saya tidak terlalu ngotot rutinitas mencuci muka pagi dan malam,” Sherwin Parikh, dokter kulit bersertifikat di Tribeca Skin Center, Amerika.

"[Yang paling penting adalah] membersihkan sambil menjaga kesehatan pelindung kulit sesuai jenis dan masalah kulit," ujarnya.

Parikh juga mengatakan bahwa produk yang Anda gunakan untuk membersihkan wajah dapat memberikan dampak yang signifikan, terutama jika produk tersebut terlalu banyak berbusa dan mengikis lapisan penting kulit wajah.

"Jika Anda menggunakan terlalu banyak air panas atau produk berbusa banyak, yang cenderung mengandung surfaktan mengiritasi, Anda bisa alami over cleansing meskipun Anda hanya menggunakannya sekali sehari. "Kuncinya adalah jangan mengiritasi kulit Anda demi pembersihan, karena hal ini dapat merusak lapisan pelindung alami kulit Anda."

Tanda-tanda Over Cleansing

- Bercak kecil benjolan merah kecil di sekitar mata, mulut, dan hidung

- Kulit gatal

- Kemerahan

- Kulit terkelupas

- Kulit kencang dan kering

- Bercak eksim di wajah atau peradangan kulit lainnya

- Kulit perih dan terbakar saat mengaplikasikan perawatan kulit

Efek Over Cleansing

“Pembersihan berlebihan menyebabkan rusaknya pelindung kulit, yang dapat menyebabkan [gejala seperti] kemerahan, peradangan, rasa perih dan terbakar, sesak, pengelupasan, dan peradangan kulit,” kata dr. Rubin.

Alasan lain mengapa pembersihan berlebihan menimbulkan masalah adalah karena hal itu dapat mengganggu produksi minyak alami dan tingkat pH kulit, sehingga menyebabkan kulit kering dan teriritasi.

“Tentu saja, rasanya luar biasa saat Anda mencuci wajah, namun saat Anda mengupas kulit, Anda menantang kemampuannya untuk mempertahankan homeostatis—keseimbangan yang dibutuhkan untuk kesehatan fungsi kulit dan pembaharuan sel,” kata dr. Parikh.

Dengan pembersihan, dr. Parikh mengatakan tujuan utamanya adalah memurnikan kulit tanpa mengelupasnya. Dia mencatat bahwa dehidrasi kulit dapat menyebabkan peradangan, yang perlu Anda hindari.

Ingat juga bahwa over cleansing membuat kulit rentan terhadap peradangan dan iritasi.

Cara Mencegah dan Mengatasi Over Cleansing

Untuk mencegah over cleansing, pastikan Anda membersihkan kulit sekali atau dua kali sehari dengan air hangat dan pembersih yang lembut seperti Cetaphil Gentle Skin Cleanse atau Burt's Bees Cleansing Oil.

Namun, dr. Parikh mengatakan penting untuk diperhatikan bahwa biasanya tidak ada yang salah dengan pembersihan ganda saat Anda memakai riasan.

“Mulailah dengan pra-pembersih seperti micellar water untuk menghilangkan riasan dan kotoran, lalu lanjutkan dengan pembersih lembut dan menghidrasi untuk mencuci wajah Anda,” katanya.

Setelah membersihkan wajah, dr. Parikh dan dr. Rubin sepakwt merekomendasikan untuk membatasi penggunaan exfoliant (bahan eksfolian dapat mengiritasi kulit yang terlalu dibersihkan) dan mengoleskan kulit dengan produk perawatan kulit yang menghidrasi untuk memulihkan tingkat kelembapan kulit Anda. Itu berarti, Anda harus memasukkan serum, pelembap, dan masker yang menenangkan ke dalam rutinitas perawatan kulit Anda.

Secara umum, membersihkan wajah sekali atau dua kali sehari tidak masalah. Namun jika Anda mulai mengalami tanda-tanda iritasi, Anda mungkin perlu mengurangi frekuensi mencuci muka dan menilai kembali pembersih yang Anda gunakan. Over cleansing dapat mengganggu pH dan produksi minyak alami kulit, sehingga menyebabkan kulit menjadi kering, meradang, teriritasi, atau tidak nyaman. Jadi, sebaiknya jangan berlebihan.

Pilihan Editor: Jangan Asal Pakai, Simak Langkah Membersihkan Wajah yang Tepat

BYRDIE

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."