Gaya Fashion Khofifah Indar Parawansa dalam Balutan Wastra Indonesia, dari Tenun Ikat hingga Batik

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dalam balutan tenun ikat asal Lamongan, Jawa Timur/Foto: Instagram/Khofifah Indar Parawansa

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dalam balutan tenun ikat asal Lamongan, Jawa Timur/Foto: Instagram/Khofifah Indar Parawansa

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Selain Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa juga termasuk dalam deretan pejabat yang gemar mengenakan wastr Nusantara berupa batik dan tenun ikat. Dalam berbagai acara, termasuk kegiatan dinas Ketum PP Muslimat Nahdlatul Ulama ini kerap mengenakan batik atau tenun ikat. 

"Ingat, tampil keren dan kece tidak harus dengan pakaian dari brand luar negeri," tulis Khofifah di laman instagramnya. 

Berikut ragam gaya fashion dalam balutan wastra Nusantara yang diulas CANTIKA

1. Outer Batik 

Saat menghadiri pencanangan sekaligus peninjauan pelaksanaan vaksinasi hepatitis B bagi para nakes dalam rangkaian Hari Kesehatan Nasional di Kota Batu, November 2023 lalu, Khofifah tampil bernuansa pastel berbalut outer batik warna biru. Perempuan kelahiran 19 Mei 1965 ini memadukannya dengan long dress biru gelap dan hijab segi empat warna senada batik. 

2. Outer Tenun 

Pada Senin, 15 Januari Khofifah menghadiri program Inisiatif, Kolaborasi, Inovasi Pesantren Sehat (IKI PESAT) Jawa Timur dengan balutan outer tenun warna cerah yang didominasi monokrom dan kuning. Seperti biasa, ia memadukan dengan hijab statement yakni paris segi empat, kali ini dipilih warna kuning. 

3. Blouse Batik 

Saat berkunjung ke Gelora Bung Karno untuk acara  HUT NU ke 101 dan HUT Muslimat NU ke 78, Rabu, 17 Januari 2023, Khofifah mengenakan blouse batik nuansa bold yakni warna cokelat dan kuning yang dipadukan celana hitam dan hijab segi empat kuning. 

4. Long Dress Tenun Ikat

Khofifah mengunggah foto saat mengenakan outfit berbahan tenun ikat asal Lamongan, Jawa Timur. "Yang jahit juga penjahit asal Lamongan. Bagaimana, bagus kan?," tulis dia. Long dress dengan warna basic olive ini bertabur beads dan aksen bordir. 

Proses pembuatan tenun ikat ini dilakukan secara tradisional tanpa bantuan mesin alias alat tenun bukan mesin (ATBM). Motif-motinya khas, jadi jangan khawatir ada yang ngembarin. "Buat para wanita maupun laki laki cocok, atau pecinta kain, yuk borong kain tenun Lamongan biar makin glowing dan cetar," ajaknya. 

Pilihan Editor: Mengenal Lebih Dekat Khofifah Indar Parawansa, Aktif di Politik sejak Tahun 90-an

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."