Perlukah Keramas setelah Olahraga? Ini Kata Dokter

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi wanita olahraga. Freepik.com/Garetsvisual

Ilustrasi wanita olahraga. Freepik.com/Garetsvisual

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Apakah Anda masih ragu perlukah keramas setelah olahraga
Menurut Fatima Fahs, dokter kulit bersertifikat yang berpraktik di Michigan, Amerika Serikat, kita tidak perlu mencuci rambut atau keramas setelah setiap latihan. Sebab ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan seperti tekstur rambut

“Ada beberapa hal yang harus Anda pertimbangkan yaitu tekstur dan jenis rambut yang Anda miliki serta jenis olahraga yang Anda lakukan,” katanya dikutip dari PureWow, 9 Agustus 2023.

“Rambut yang lebih kasar dan keriting cenderung tidak perlu dicuci sesering rambut halus dan lurus, dan latihan berdampak rendah yang menghasilkan sedikit keringat seperti pilates atau latihan kekuatan tidak memerlukan pencucian rambut.”

Andrew Fitzsimons, penata rambut selebriti yang berbasis di Los Angeles, juga menyetujui pandangan dokter Fahs. Dia merekomendasikan untuk mencoba menyelaraskan hari-hari latihan Anda dengan hari-hari keramas jika Anda adalah mudah berkeringat. 

"Dan jika Anda adalah seseorang yang berolahraga setiap hari, saya sarankan untuk melewatkan satu hari dan keramas setiap hari kedua," ujarnya.

Meski demikian, jika kulit kepala Anda terasa gatal atau bersisik, ini biasanya merupakan tanda bahwa Anda perlu meningkatkan frekuensi keramas

“Penumpukan keringat dapat menyebabkan penumpukan sel kulit mati, minyak, kotoran di kulit kepala dan rambut kita. Kulit kepala kita adalah perpanjangan dari kulit wajah kita, jadi melewatkan hari keramas terlalu sering dapat menyebabkan konsekuensi yang lebih besar seperti peradangan di sekitar folikel rambut, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kerontokan atau penipisan rambut seiring waktu," kata dokter Fahs

Dampak Tidak Keramas setelah Berkeringat

Keringat dan minyak yang menumpuk di kulit kepala dapat menyebabkan kondisi kulit kepala yang disebut dermatitis seboroik, bisa terjadi gatal dan pengelupasan yang disebabkan oleh pertumbuhan berlebih jamur (Malassezia) di kulit kepala, jelas Fahs.

“Jamur ini tidak menular, tetapi terlalu banyak bisa menjadi masalah. Misalnya, dermatitis seboroik yang dimulai di kulit kepala juga dapat menyebar ke wajah dan memengaruhi dahi (alias “jerawat jamur”) dan juga menyebabkan peradangan pada alis dan sekitar lubang hidung. Dermatitis seboroik yang bertahan lama dan tidak diobati dapat menjadi penyebab kerontokan rambut dan kerusakan rambut," tuturnya.

Trik Menata Rambut Berkeringat setelah Olahraga

Seamus McKernan, penata rambut dan spesialis warna dengan pengalaman lebih dari 18 tahun, merekomendasikan untuk membalikkan kepala dan menggunakan pengering rambut pada pengaturan dingin untuk menguapkan keringat segera setelah berolahraga.

"Garam dalam keringat Anda bertindak hampir seperti semprotan garam bertekstur, dan dengan membalikkan kepala Anda untuk mengeringkan rambut Anda, itu akan membantu meningkatkan volume," katanya.

“Selanjutnya, tata rambut di depan telinga Anda untuk membuat rambut Anda terlihat lebih segar. Terakhir, semprotkan akar Anda dengan sampo kering untuk membantu meniadakan minyak berlebih yang masih tertinggal.

Adapun gaya rambut yang ramah keringat, Fitzsimons menyukai kepang. “Gaya tersebut bagus untuk melindungi rambut Anda, sekaligus memberi udara pada kulit kepala Anda saat berolahraga karena cara mereka berpisah. Anda bahkan dapat menambahkan perawatan atau serum pada ujungnya untuk nutrisi tambahan.”

Untuk aksesori, Bridgette Hill, ahli trikologi bersertifikat mengungkapkan bisa menggunakan syal sutra sebagai bandana selama berolahraga.

“Syal akan membantu menyerap keringat dari garis rambut Anda, sekaligus mengunci kelembapan dan menjaga kutikula serat rambut tetap rata.” Ini membantu mempertahankan kehalusan helai rambut Anda dan meminimalkan kebutuhan untuk menggunakan alat pemanas apa pun untuk mengeringkan atau menata rambut Anda setelah berolahraga.

Yang Harus Dihindari saat Rambut Berkeringat setelah Olahraga

“Saya telah melihat wanita menata rambut basah mereka menjadi sanggul setelah berolahraga, bukan cuma itu ketegangan berulang dari kuncir kuda dan jepit yang elastis dapat menyebabkan kerusakan rambut seiring waktu. Inilah yang kami sebut kerusakan mekanis, yang merupakan kerusakan yang disebabkan karena beberapa jenis manipulasi fisik pada rambut," Hill memperingatkan.

Jika Anda harus menarik rambut ke belakang setelah berolahraga, biarkan mengering terlebih dahulu (atau percepat dengan pengering rambut pada pengaturan dingin) dan gunakan scrunchie sutra untuk mengencangkannya menjadi ikat kuda atau sanggul longgar.

Pilihan Editor: 7 Faktor yang Mempengaruhi Seberapa Sering Harus Keramas

PUREWOW

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."