Cara Mengecilkan Pori-pori Wajah, Menurut Dokter Kulit

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi wanita melihat wajahya di cermin. Freepik.com/Lifeforstock

Ilustrasi wanita melihat wajahya di cermin. Freepik.com/Lifeforstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Sebagian orang ingin mengecilkan pori-pori wajah. Memiliki pori-pori wajah yang besar bukanlah gangguan, tapi mereka menginginkan tampilan wajah lebih halus. Lantas, bagaimana cara mengecilkan pori-pori wajah? Perlu diingat ukuran pori-pori tidak bisa diubah, yang bisa dilakukan adalah memperkecil tampilannya melalui riasan ataupun perawatan khusus. Yuk, kita simak.

Pertama-tama kita ketahui dulu apa itu pori-pori yang terdapat di seluruh kulit termasuk kulit wajah dan fungsinya. Secara biologis, pori-pori berfungsi sebagai pembukaan folikel rambut. Di dalamnya ada kelenjar sebaceous yang mengeluarkan minyak kulit yang disebut sebum.

“Sebum itu melewati dan melumasi permukaan kulit kita,” kata Kristel Polder, asisten profesor di departemen dermatologi University Texas Southwestern, Amerika Serikat, dikutip dari Women's Health, Rabu, 22 Maret 2023.

Kita dilahirkan dengan sejumlah pori-pori. Menurut Dr. Polder, kisarannya didasarkan pada etnis, jenis kelamin, dan ukuran tubuh Anda rata-rata lima juta. Sekitar 20.000 di antaranya ditemukan di wajah.

Anda juga terlahir dengan ukuran pori yang telah ditentukan sebelumnya, yang juga didasarkan pada genetik Anda, kata Dr. Gmyrek.

Dan, diingatkan sekali lagi,  ukuran pori-pori Anda tidak dapat berubah. Tidak ada cara ajaib untuk "mengecilkan" pori-pori. Yang bisa berubah adalah seberapa besar atau kecil tampilannya.

Penyebab Pori-pori Wajah Terlihat Lebih Besar

“Ketika sel kulit mati, riasan, kotoran, atau, yang terpenting, minyak terperangkap di dalam pori, pori-pori tampak lebih besar,” kata Dr. Polder.

Itu sebabnya kulit berminyak dan pori-pori menonjol berjalan beriringan. Maka dari itu, pori-pori cenderung paling terlihat di zona-T wajah, di mana terdapat konsentrasi kelenjar sebaceous yang lebih tinggi. Ketika sebagian dari minyak itu teroksidasi dan menjadi gelap — berubah menjadi komedo — itu menjadi lebih terlihat

Pori-pori juga mulai terlihat lebih besar seiring bertambahnya usia karena kerusakan kolagen dan elastin alami menyebabkan kulit terkulai dan kendur, membuatnya tampak lebih menonjol daripada kulit yang lebih kencang, kata Dr. Polder.

Baca juga: Selain Mengecilkan Pori-pori, Medical Facials juga Bisa Meremajakan Kulit Wajah

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."