CANTIKA.COM, Jakarta - Perut kembung adalah kondisi di mana perut kamu terasa penuh dan kencang. Menurut Linda Lee, wakil ketua operasi rawat jalan untuk Departemen Kedokteran dan direktur gastroenterologi di Maimonides Medical Center di Brooklyn, New York, Amerika Serikat, seringkali gas menjadi salah satu penyebab perut kembung. Dan, biasanya kondisi itu memengaruhi sekitar 24% wanita.
Yuk, kita telusuri penyebab perut kembung serta makanan yang bisa mengatasi dan pola hidup yang disarankan.
Penyebab Perut Kembung
1. Alami Stres akut
Pada saat stres akut atau kronis, tubuh dapat merespons dengan tegang, yang dapat menurunkan motilitas lambung dan menyebabkan sembelit, kata Feller. "Atau, beberapa orang mengalami diare ketika mengalami stres. Tubuh juga dapat menyebabkan kerongkongan kejang dan meningkatkan sekresi asam lambung, bahkan menyebabkan kembung."
2. Terlalu Sering Duduk
Sayangnya, banyak orang tidak menggerakkan tubuh mereka sebanyak atau sesering yang seharusnya: Lebih dari satu dari lima orang dewasa tidak aktif di semua kecuali empat negara bagian, menurut Peta Tingkat Tinggi Ketidakaktifan Amerika yang Diperbarui CDC.
Di antara segudang keburukan tidak banyak bergerak adalah ketidaknyamanan pencernaan. Selain itu, duduk membungkuk saat bekerja menekan organ pencernaan dan memperlambat pencernaan
Baca Juga:
Maya Feller dari Maya Feller Nutrition yang berbasis di Brooklyn dan penulis The Southern Comfort Food Diabetes Cookbook: Over 100 Recipes for a Healthy Life merekomendasikan gerakan untuk membantu merangsang saluran pencernaan dan memindahkan makanan melalui sistem dengan lebih efisien.
"Berjalan setelah makan dapat membantu merangsang otot lambung untuk memindahkan makanan melalui perut," katanya.
“Bila makanan membutuhkan waktu lama untuk bergerak melalui lambung, ada kemungkinan peningkatan pembentukan gas, tetapi ketika lambung dikosongkan dengan cepat, fermentasi makanan dan produksi gas keduanya menurun," tambahnya.
Otot perut dapat membantu memindahkan gas melalui saluran pencernaan. Jadi, latihan kekuatan secara teratur dapat memperkuat otot perut untuk mengurangi gas dan kembung.
Sebuah ulasan yang diterbitkan dalam Exercise and Sports Science Review menemukan bahwa olahraga mampu mengubah mikrobiota usus, yang merupakan pengatur utama pencernaan dan pembentukan gas.
3. Minum Alkohol Berlebihan
Alkohol, bila dikonsumsi secara berlebihan dan konsisten dari waktu ke waktu, juga dapat menghilangkan bakteri menguntungkan di usus, menciptakan gangguan pencernaan, gas, dan kembung.
Jika kamu benar-benar berjuang dengan perasaan kembung, batasi asupan alkohol. Selain itu, sebaiknya kamu menghindari minuman berkarbonasi lainnya dan minuman dengan pemanis buatan yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan usus.
5 Makanan untuk Atasi Perut Kembung
1. Bluberi
Bluberi adalah kombinasi yang baik dari air dan serat, yang keduanya terlibat dalam kesehatan usus. “Blueberi mengandung sekitar 85 hingga 95% air dan mengandung sekitar 4 gram serat larut per porsi 1 cangkir,” jelas Feller.
"Serat larut menarik air dan membantu memudahkan buang air besar dengan membuang kelebihan air."
2. Seledri
Menurut Feller, seledri mengandung 95 persen air dan kaya akan potasium, mikronutrien kunci untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. "Ini juga merupakan sumber serat tidak larut yang baik, yang membantu menambah massa tinja serta memindahkannya melalui saluran pencernaan, mengurangi kembung air dan gas," katanya.
3. Jahe
Jahe memiliki efek karminatif, artinya membantu memperbaiki pencernaan dan mengurangi pembentukan gas yang menyebabkan kembung, kata Feller.
"Selain itu, jahe telah terbukti mempercepat pencernaan, membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan sehingga tidak mungkin berfermentasi di usus dan menghasilkan gas."
4. Adas
Menurut Feller, sayuran herba ini membantu mempercepat pencernaan dan meningkatkan sekresi enzim yang terlibat dalam penguraian makanan. "Meningkatkan laju pencernaan memiliki kemungkinan untuk mengurangi perut kembung."
Studi juga menunjukkan bahwa adas berpotensi bertindak sebagai probiotik, yang membantu pencernaan dengan meredakan gas dan kembung.
5. Peterseli
Peterseli adalah diuretik alami yang membantu mengeluarkan kelebihan air dari tubuh, mengurangi kembung terkait air, kata Feller. Itu juga dianggap sebagai ramuan karminatif, yang membantu mengurangi pembentukan gas.
Perubahan Gaya Hidup untuk Mencegah Perut Kembung
Jika Anda melihat gejala kembung yang serius, Feller merekomendasikan untuk melakukan modifikasi berikut:
- Batasi makanan yang sangat asam, pedas, serta makanan tinggi oligosakarida yang dapat difermentasi, disakarida, monosakarida, dan poliol serta gula tertentu yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada beberapa orang. Ini dapat memperburuk kembung dan ketidaknyamanan bagi sebagian orang.
- Menyimpan catatan pemicu makanan dapat membantu mengidentifikasi penyebab perutkembung.
- Hindari berbaring setidaknya tiga jam setelah makan.
- Jalan-jalan santai setelah makan juga dapat membantu mendukung pencernaan.
- Batasi jumlah alkohol, minuman bersoda, dan minuman dengan pemanis buatan.
- Makan perlahan dan kunyah makanan dengan saksama sebelum ditelan (seharusnya makanan dalam kondisi bubur murni saat kamu menelan!).
REAL SIMPLE
Baca juga: Jahe hinga Goji Berry, Bahan Alami Obat Tradisional Perut Kembung
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika