Anak Pernah Kena Sugar Rush, Shireen Sungkar Jadi Selalu Atur Makan Buah Hati

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Mitra Tarigan

google-image
Pasangan selebriti Shireen Sungkar dan Teuku Wisnu tampil kompak dengan baju yang sama bersama tiga buah hatinya, saat merayakan Hari Raya Idul Adha di rumah. Foto/Instagram

Pasangan selebriti Shireen Sungkar dan Teuku Wisnu tampil kompak dengan baju yang sama bersama tiga buah hatinya, saat merayakan Hari Raya Idul Adha di rumah. Foto/Instagram

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Shireen Sungkar menceritakan bahwa anaknya pernah terkena sugar rush. Sugar rush adalah suatu kondisi di mana terdapat lonjakan energi yang besar pada tubuh setelah mengonsumsi makanan atau minuman dengan kadar gula yang cukup tinggi. "Kan ada namanya sugar rush. Kalau kebanyakan gula, anak jadi tidak bisa diam dan mengontrol emosinya. Dia jadi capai dan tidak bisa tidur, dan jadi rewel," katanya pada Bebemoms Community Day: Komitmen Bebelac Dukung Ibu Tumbuhkan Anak Hebat pada 30 Oktober 2021.

Selain itu, sang buah hati pun akhirnya selalu menangis. "Karena dia tuh otak sama hati lagi enggak nyambung," kata ibu dari Teuku Adam Al Fatih, Cut Hawwa Medina Al Fatih, dan Cut Shafiyyah Mecca Al Fatih itu. Dari pengalaman itu, Shireen Sungkar akhirnya selalu atur makanan anak-anak walau harus bekerja.

Istri Teuku Wisnu ini bercerita bahwa anak sulungnya yang berusia 7 tahun sangat kritis. Ia mau mengikuti arahan Shireen Sungkar yang menjelaskan tidak boleh makan makanan tinggi gula terus. "Agar anak-anak mau makan, aku biasanya mengkreasi makanan yang lucu. Misalnya pasta dari bayam," katanya.

Ia pun yakin bahwa para orang tua pasti mengenal dengan baik anak-anak mereka. Sehingga makanan favorit anak bisa ditambahkan dengan makanan bergizi lainnya. "Walau begitu, tentu tidak boleh semua keinginan anak diikuti," katanya.

Dalam momen memperingati Hari Komunitas Nasional, Bebelac menyelenggarakan Bebemoms Community Day sebagai wujud apresiasi, dukungan, serta edukasi terhadap para Ibu yang tergabung dalam komunitas Bebemoms, dalam tema “Ibu Bahagia Kunci Anak Hebat”.

Bebemoms Community Day: Komitmen Bebelac Dukung Ibu Tumbuhkan Anak Hebat

Untuk mendukung anak-anak tumbuh dengan hebat, tidak hanya pintar dan berani, tetapi juga memiliki hati yang besar. Di Bebelac menyebutnya dengan Anak Hebat yang memiliki happy tummy, happy brain dan happy heart.

Ibu yang bahagia dapat menumbuhkan anak yang hebat melalui perannya sehari-hari untuk mendukung aktivitas dan pertumbuhan anak. Dokter Spesialis Anak, Reza Fahlevi mengatakan pada anak usia di atas 1 tahun merupakan masa golden period, maka terjadi sekitar 70 hingga 80 persen perkembangan otak anak di usia ini. Untuk mendukung pertumbuhan dan menunjang perkembangan anak dengan baik, pemenuhan nutrisi menjadi salah satu aspek terpenting. Sering kali dikatakan bahwa pencernaan merupakan otak kedua anak. "Hal ini disebabkan karena otak dan saluran pencernaan saling terhubung, dimana nutrisi menjadi asupan kinerja otak dan juga dapat mempengaruhi perilaku serta suasana hati anak,” kata Reza.

Reza pun mengajak agar para orang tua bisa memberikan nutrisi terbaik untuk buah hati mereka. "Jadi saluran cerna bagus nanti pertumbuhan sel otak juga akan bagus," katanya.

Baca: Kenang Momen Dilamar Teuku Wisnu, Shireen Sungkar: Telepon Dulu sebelum Lamaran

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."